Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Hukum Moralitas

Ilustrasi raja
Ilustrasi raja (pexels.com/Pixabay)

Dia lahir dan tercipta karena pembiasaan yang dilakukan terus-menerus.
Bekerja otomatis mengalir menggerakkan raga dan rasa.
Dialah yang mencerminkan tabiat kita buruk atau baik.

Bisakah ia diubah tatkala yang bersemayam dalam diri adalah yang buruk?
Bisa, kenapa?.
Karena kita ada karunia yang bernama akal, rasa, dan karsa.

Tapi, mengapa mereka yang buruk masih saja bersemayam dan semakin menebarkan kerusakan.
Karena si pemilik akal, rasa, dan karsa mematikan karunia terbesar ini.
Kenapa mereka mematikan bukannya itu karunia, apa mereka tidak merugi?
Karena diri mereka terlalu sibuk dengan  yang silau dan bukan yang prinsip, yang seharusnya.

Itulah kenyataan yang ada.
Semoga kita bagian yang selalu menghidupkan akal, rasa, dan karsa kita.
Dan bukan yang sebaliknya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Kidung Swara Mardika
EditorKidung Swara Mardika
Follow Us

Latest in Fiction

See More

[PUISI] Pasrah

10 Okt 2025, 16:07 WIBFiction
Ilustrasi raja

[PUISI] Hukum Moralitas

10 Okt 2025, 05:52 WIBFiction
ilustrasi depresi

[PUISI] Aku yang Hina

10 Okt 2025, 05:15 WIBFiction
ilustrasi berdiri di atas bukit pasir

[PUISI] Langit Tak Marah

09 Okt 2025, 23:42 WIBFiction
ilustrasi minum

[PUISI] Harga Diri Sendiri

08 Okt 2025, 20:22 WIBFiction
ilustrasi penat

[PUISI] Jengah

07 Okt 2025, 05:15 WIBFiction
ilustrasi orang bepergian

[PUISI] Pergi

07 Okt 2025, 05:04 WIBFiction
ilustrasi orang menatap wajahnya di cermin

[PUISI] Rekonsiliasi Diri

06 Okt 2025, 20:22 WIBFiction
ilustrasi seorang ibu memeluk anaknya

[PUISI] Dalam Pelukan Ibu

06 Okt 2025, 05:15 WIBFiction