[PUISI] Rakyat Bersuara Menagih Janji yang Terlupa

Teruntuk engkau yang kini bersandar di singgasana megahmu
Tampak nyaman tanpa beban memeluk tahta bersama jajaranmu
Masihkah dirimu terngiang kata-kata yang terajut manis dahulu?
Janji yang sempat bersemayam di kalbu saat momen pemilu
Apakah sekarang telah puas dan bahagia dirimu?
Hasrat berkuasa kian tertuju hingga menjadi candu
Namun, cobalah sempatkan bertanya pada hatimu
Sudahkah dirimu memenuhi amanah yang membelenggu?
Wahai pemimpin negeriku, harapan kami ada pada dirimu
Berbaik hatilah kepada rakyat yang menjadi tanggung jawabmu
Bukalah mata hatimu, lihatlah duka rakyat di segala penjuru
Mulailah berbenah mendengar setiap keluhan yang menggebu
Jangan kau padamkan pelita yang menjadi sumpahmu kala itu
Segera tunaikan ikrar juga baktimu agar negeri ini lebih maju
Rakyat mengadu bukan sebatas menggerutu
Karena kami berseru demi kebaikanmu juga negerimu