[PUISI] Robekan Memori

Di ruang gelap nan hampa
Tercecer robekan memori
Berhamburan diterpa angin
Terbakar oleh api amarah
Hei, apa kau tahu?
Curahan asa tersembur begitu saja
Tak ada teman yang lebih setia dari telinga yang tenang
dan tak ada obat yang lebih manjur dari berbagi rasa sakit
Setelah itu, perasaan campur aduk menghampiri
Membuat pikiran kacau tak karuan
Karena tak ada kepercayaan yang murah
Manusia terkadang merasa harus membayar tanpa membeli
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.


















