Gemblong gula merah bisa menjadi salah satu kudapan tradisional yang memanjakan lidah dan mudah dibuat. Kalau kamu ingin menghadirkan rasa manis karamel berpadu gurihnya kelapa parut, resep gemblong gula merah ini sangat layak kamu coba, nih.
Rasa legit dengan tekstur renyah di luar, tapi tetap kenyal di dalam, pas banget untuk camilan sore sambil ngopi atau ngeteh. Resep kali ini gampang diikuti dan bahan-bahannya juga mudah didapat. Yuk, simak langkah-langkah lengkapnya!
Bahan adonan gemblong
200 gram tepung ketan
100 ml santan (atau air hangat)
100 gram kelapa parut (kelapa yang agak muda lebih enak)
½ sdt garam
2 sdm tepung beras atau sagu, opsional (takaran bisa diubah sesuai keinginan tingkat kepadatan)
Bahan lapisan gula (karamel)
100 gram gula merah, sisir halus
75–100 gram gula pasir (tergantung selera manis)
150 ml air
1 lembar daun pandan (opsional, memberi aroma)
Campurkan tepung ketan, kelapa parut, dan garam dalam satu wadah.
Tambahkan santan (atau air) sedikit demi sedikit sambil diuleni hingga adonan bisa dipulung dan tidak terlalu lengket.
Jika menggunakan tepung beras atau sagu, masukkan juga sesuai takaran dan uleni hingga rata.
Bentuk adonan menjadi potongan kecil lonjong atau bulat pipih sesuai selera.
Panaskan minyak dengan api sedang. Goreng gemblong hingga bagian luar berwarna sedikit kecokelatan dan matang sempurna. Angkat dan tiriskan gemblong yang sudah digoreng.
Siapkan wajan, masukkan gula merah, gula pasir, air, dan daun pandan. Masak dengan api sedang. Aduk terus hingga gula larut, mendidih, berbuih, dan mulai mengental.
Setelah karamel cukup kental, kecilkan api dan masukkan gemblong yang sudah digoreng. Aduk cepat agar karamel menempel merata.
Matikan api dan terus aduk sesaat agar gula mengering dan membentuk lapisan karamel yang kering dan mengkilap.
Pindahkan gemblong ke wadah datar, lalu biarkan dingin agar karamel mengeras.
Gemblong gula merah siap disajikan dan dinikmati.
Gunakan santan hangat: Saat mencampur adonan, santan yang hangat membantu agar adonan lebih mudah kalis dan tidak terlalu keras atau pecah ketika digoreng.
Perhatikan ukuran gorengan: Bentuk gemblong dengan ukuran seragam supaya saat digoreng matang merata dan tidak ada bagian dalam yang masih mentah atau terlalu kering.
Kendalikan api saat karamel: Saat merebus gula merah dan gula pasir, gunakan api sedang agar karamel tidak cepat gosong. Setelah karamel berbuih dan agak kental, turunkan api saat mencampurkan gemblong supaya karamel menempel rata tanpa terlalu cepat mengeras menjadi kristal.
Aduk cepat saat glazing: Saat menambahkan gemblong ke karamel, aduk cepat dan merata agar semua sisi tertutup karamel sebelum gula mengeras. Jika dibiarkan diam terlalu lama, karamel bisa mengering sebelum menempel sempurna.
Simpan dengan cara benar: Setelah dingin, simpan gemblong dalam wadah kedap udara agar karamel tidak menyerap kelembapan dan tetap renyah.
Dengan mengikuti resep gemblong gula merah di atas, kamu bisa menikmati jajanan tradisional yang manis, gurih, dan nostalgia kapan pun kamu mau. Selamat menikmati gemblong gula merah di rumah!