Resep Yamitsuki, Salad Kubis ala Jepang yang Bikin Ketagihan!

Intinya sih...
- Yamitsuki, salad kubis ala Jepang yang gurih dan manis.
- Bumbu dasar Jepang yang mudah dibuat dengan kubis, shiokombu, kecap asin, minyak wijen, dan gula.
- Tips agar kubis tetap renyah dan variasi bahan untuk variasi rasa dijelaskan dalam artikel ini.
Siapa nih, yang sedang mencari kreasi sayuran untuk menu hari ini? Kamu harus coba yamitsuki, salad kubis ala Jepang yang rasanya benar-benar bikin ketagihan. Cara membuatnya sangat mudah, namun rasa gurih-manis-umami-nya benar-benar terasa di lidah.
Tak heran jika hidangan ini disebut "yamitsuki" yang artinya bikin ketagihan. Menu ini cocok untuk dijadikan lauk yang ringan namun tetap lezat. Cukup dengan kubis, bumbu dasar Jepang, dan sedikit tips, kamu bisa menghadirkan suasana izakaya di meja makan di rumah!
Bahan Membuat Yamitsuki

- 100 gr kubis, potong kecil-kecil
- 1 sdt shiokombu (rumput laut asin cincang), bisa diganti dengan sejumput garam dan sedikit bubuk dashi atau MSG
- 1 sdt kecap asin
- 1 sdt minyak wijen
- ½ sdt gula
- Sejumput MSG (opsional)
Cara Membuat Yamitsuki

- Langkah pertama yang tidak boleh terlewat, siapkan kubis dengan memotong kubis kecil-kecil yang pas untuk disuap.
- Jika kubis agak layu, rendam saja dalam air es sebentar agar segar kembali. Jika tidak punya waktu, lewati saja langkah tersebut, salad ini tetap lezat meskipun tidak terlalu renyah.
- Masukkan kubis cincang ke dalam mangkuk. Lalu, masukkan semua bumbu shiokombu untuk cita rasa gurih khas Jepang (kalau tidak ada, bisa pakai sedikit garam plus sedikit bubuk dashi atau MSG), kecap asin supaya makin gurih, minyak wijen untuk aroma, gula untuk rasa manis, dan kalau suka, taburkan sedikit MSG supaya makin gurih.
- Aduk rata hingga kol basah merata dengan bumbu. Tidak perlu didiamkan lama-lama seperti salad ala Barat, bisa langsung dimakan setelah dicampur.
- Rasanya gurih, segar, sedikit manis, dan pasti bikin nagih. Cocok sebagai pelengkap makanan berat atau camilan sehat saat sedang malas.
Tips Membuat Yamitsuki

- Kubis yang masih renyah adalah kuncinya. Jangan gunakan kubis yang sudah layu di lemari es selama seminggu, karena bisa membuat rasanya jadi maksimal.
- Jika ingin kubis mudah menyerap bumbu, iris tipis saja atau suwir-suwir, makin kecil ukurannya, makin kuat rasanya.
- Shiokombu (rumput laut asin) inilah yang membuat salad ini berbeda dari coleslaw biasa. Kalau sulit ditemukan, ganti dengan garam dan sedikit bubuk dashi atau MSG juga masih aman.
- Minyak wijen adalah bumbu ajaib dalam hidangan ini. Aromanya yang khas membuat salad ini terasa sangat khas Jepang. Tapi jangan terlalu banyak pakai, nanti kubisnya berminyak.
- Jika menginginkan sensasi segar dan asam, cobalah menambahkan sedikit cuka beras. Secara otomatis akan lebih segar dan menyegarkan mulutmu.
- Wijen putih panggang bisa menjadi topping yang menambah tekstur dan aroma. Taburkan di akhir sehingga teksturnya lebih renyah.
- Agar lebih autentik, ganti gula biasa dengan sedikit mirin. Rasa manisnya lebih lembut dan lebih khas.
- Sejumput MSG dapat membuat rasa umami muncul. Yang penting jangan berlebihan, cukup sampai membuatmu merasa lezat.
- Meskipun bisa langsung dimakan, jika kamu mendiamkannya di lemari es selama 15-30 menit, rasanya akan lebih menyatu dan kubis akan lebih lembut.
- Punya sisa kol dari capcay atau bahan hot pot kemarin? Daripada dibuang, sulap saja menjadi yamitsuki. Nggak mubazir dan lebih enak!
Sekali coba, dijamin kamu akan sulit berhenti mengunyah. Salad kubis yamitsuki ini sesederhana itu, tapi rasanya tidak main-main. Sempurna untuk hidangan berat, camilan sehat, atau lauk dingin untuk bento!
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.