4 Rekomendasi Asupan Minuman Terbaik Saat Lari

08 Jan 2025, 06:29 WIB

Pagi Kusumardani

Ilustrasi minuman saat lari (unsplash.com/Diana Rafira)

Intinya sih...

Berlari membutuhkan asupan minuman yang tepat untuk menjaga performa dan kekuatan tubuh
Air putih direkomendasikan sebagai minuman utama saat berlari, dengan takaran yang tepat agar tidak membuat perut kembung
Air kelapa, campuran air lemon dan madu, serta kopi juga direkomendasikan untuk meningkatkan energi dan stamina saat berlari

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Berolahraga perlu banyak energi, termasuk jika kamu memilih olahraga lari. Perkara asupan minuman atau hidrasi sangat penting dalam berlari. Salah memilih jenis minuman justru bisa membuat performa larimu berantakan.

Selain agar tidak dehidrasi dan lemas, minuman dapat menunjang kekuatan dan kecepatan larimu juga lho. Ketika memilih dan mengatur asupan minuman dengan tepat, kamu pun bisa meningkatkan kecepatan dan ketahanan larimu. Lalu apa saja sih jenis minuman yang direkomendasikan saat berlari? Yuk, simak!

1. Air putih

Ilustrasi minuman saat lari (unsplash.com/Greg Rosenke)

Air putih adalah jenis minuman yang paling direkomendasikan untuk dikonsumsi saat lari. Tak hanya sebelum dan sesudah lari, air putih juga wajib dikonsumsi selama kamu berlari. Namun, jumlah asupan air putih juga harus kamu perhatikan. Jangan terlalu banyak minum ketika berlari karena justru akan membuat perut kembung.

Takaran yang tepat adalah cukup satu atau dua teguk air putih untuk sekitar satu sampai dua kilometer berlari. Dengan cara ini kamu akan tetap terhidrasi tapi juga terhindar dari perut kembung saat berlari.

2. Air kelapa

Ilustrasi minuman saat lari (unsplash.com/Zane Persaud)

Air kelapa adalah sumber elektrolit alami bagi tubuh. Elektrolit memiliki peran sangat penting dalam produksi energi. Khususnya bagi kamu yang rutin berlari, air kelapa juga diyakini mampu mencegah kram.

Konsumsi air kelapa sebelum berlari, bisa juga dengan membawa botol minum berisi air kelapa selama berlari. Cukup satu sampai dua teguk saja setiap kilometer akan menjaga tubuhmu tetap terhidrasi dan pastinya terhindar dari kram. Selain itu, tak perlu khawatir untuk mengkonsumsi air kelapa karena kandungan kalori dan gulanya terbilang sangat rendah.

3. Air lemon dan madu

Ilustrasi minuman saat lari (unsplash.com/Hans Vivek)

Campuran air lemon dan madu juga merupakan jenis minuman yang sangat direkomendasikan untuk dikonsumsi saat berlari. Madu adalah asupan energi instan yang pastinya dapat menjaga stamina saat berlari.

Sementara, lemon memiliki kandungan vitamin C dan mineral untuk menjaga kondisi tubuh tetap prima. Mengkonsumsi kombinasi lemon dan madu lebih baik dilakukan sebelum berlari. Keduanya lebih cocok dijadikan minuman hangat untuk persiapan sebelum berlari.

4. Kopi

Ilustrasi minuman saat lari (unsplash.com/Jonas Jacobsson)

Kandungan kafein dalam kopi dapat menjadi sumber energi yang efektif. Itulah mengapa kopi ternyata juga disarankan untuk dikonsumsi oleh pelari. Kafein dalam kopi disebut dapat meningkatkan kekuatan otot dan meningkatkan fokus saat berolahraga juga lho.

Namun, khusus untuk kopi disarankan dikonsumsi kurang lebih 45 sampai 60 menit sebelum mulai berlari. Hal ini dimaksudkan agar tubuh memiliki waktu untuk memproses dan menyerap kandungan kafein dalam kopi. Pastinya, kopi tidak disarankan untuk dikonsumsi saat berlari karena justru bisa berpotensi membuat kamu mudah haus hingga kemungkinan mengalami masalah lambung.

Pemilih minuman yang tepat akan mendung performa larimu menjadi lebih optimal. lari lebih lama atau lebih jauh ppastinya tidak akan jadi masalah selama tubuh terhidrasi dengan baik.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.