Apakah Puasa Bisa Menurunkan Berat Badan? Ini Faktanya

Bagi sebagian orang, Ramadan menjadi momen yang pas untuk beribadah sekaligus diet. Konon, hal tersebut sangat mungkin dilakukan karena selama Ramadan porsi dan frekuensi makan pada siang hari jauh berkurang.
Namun, apakah puasa bisa menurunkan berat badan? Faktanya mungkin tidak sesederhana itu, Guys. Jawabannya bisa bergantung pada bagaimana kamu menjalani puasa.
Apakah puasa bisa menurunkan berat badan?
Puasa, seperti puasa Ramadan yang termasuk intermittent fasting, diketahui bermanfaat untuk menurunkan berat badan. Dr. Frank Hu, profesor nutrisi dan epidemiologi di Harvard TH Chan School of Public Health menjelaskan bahwa metode ini bahkan lebih sederhana dibanding diet pembatasan kalori.
Ketika berpuasa, seseorang akan membatasi asupan kalori per harinya. Jumlah kalori yang dikonsumsi mungkin lebih rendah padahal senyawa dibutuhkan tubuh tetap. Nah, begitu tubuh menyadari bahwa jumlah kalorinya kurang, maka secara otomatis kita akan masuk ke dalam fase ketosis jangka pendek.
Fase ketosis sendiri merupakan proses metabolisme ketika tubuh kehabisan glukosa dan membakar lemak untuk mendapatkan energi. Secara sederhana, hal tersebutlah yang menyebabkan berat badan berkurang pasca menjalani puasa dalam kurun waktu tertentu.
Apakah puasa pasti menurunkan berat badan?

Eits, jangan senang dulu! Menahan diri untuk tidak makan dan minum sepanjang berpuasa tidak lantas menurukan berat badan. Ada beberapa faktor yang membuatmu gagal diet saat berpuasa.
- Asupan kalori yang sama banyaknya atau berlebih. Kamu mungkin berpuasa pada siang hari. Namun, ketika malam hari kamu justru mengonsumsi lebih banyak kalori. Jika setelah makan kamu juga tak beraktivitas, kalori pun tidak terbakar. Hasilnya, berat badanmu tidak akan berkurang, tapi justru sebaliknya
- Tidak konsisten. Menjadikan puasa sebagai metode diet tidak bisa dilakukan secara instan dalam 1 atau 2 hari. Kamu perlu berpuasa dalam beberapa waktu yang panjang agar bisa mencapai bobot yang diinginkan
- Makanan yang dikonsumsi kurang bernutrisi. Puasa untuk menurunkan berat badan bukan hanya soal menahan haus dan lapar. Akan tetapi, kamu juga perlu memperhatikan asupan makanan yang dikonsumsi
- Melewatkan waktu makan saat berbuka atau sahur. Kalau berpikir puasa nonstop dapat mengurangi BB lebih cepat, maka kamu keliru. Pasalnya, melewatkan makan justru membuatmu sangat lapar. Alhasil, saat waktu makan tiba, kamu justru kalap
- Olahraga berlebihan. Olahraga saat berpuasa tentu baik, tetapi ketika dilakukan berlebihdan dapat membuat rasa lapar meningkat. Sama seperti melewatkan waktu buka dan sahur, bisa jadi kamu akan makan semakin banyak karena kehabisan energi
- Tidak cukup terhidrasi. Minum air dalam kadar normal sangat penting. Pasalnya, asupan minuman ini dapat menjagamu dari kehilangan cairan alias dehidrasi. Selain itu, air juga bisa bantu menahan lapar, lho.
Bagaimana agar puasa efektif menurunkan berat badan?
Puasa tidak serta-merta langsung bisa membuat BB turun secara permanen. Kamu perlu memastikan kualitas dan mengatur asupan makanan selama berpuasa. Berikut beberapa hal yang perlu kamu pastikan agar puasa efektif mengurangi berat badan:
- Kualitas makanan. Sebisa mungkin usahakan untuk mengonsumsi makanan utuh alih-alih olahan kemasan atau bahan yang dimasak berlebih
- Kalori. Selain memperhitungkan waktu jendela makan, perhatikan juga asupan kalorinya. Jangan sampai mengonsumsi makanan berlebih sebagai bentuk 'balas dendam' setelah berpuasa
- Konsistensi. Seperti metode penurunan berat badan lainnya, puasa juga perlu dilakukan secara konsisten dalam jangka waktu tertentu
- Kesabaran. Puasa untuk mengurangi berat badan memang tidak sepenuhnya mulus. Perubahan asupan makan mungkin memengaruhi hormon yang dapat memengaruhi tubuh. Harus sabar, ya!
Apakah puasa bisa menurunkan berat badan? Jawabannya tergantung bagaimana metode puasa yang dilakukan. Kalau habis puasa langsung buka dengan kalori berlebih, bisa jadi berat badan tidak turun dan malah naik.
Referensi:
"Can Intermittent Fasting Help with Weight Loss?". Harvard Health Publishing, Harvard Medical School. Diakses Maret 2025.
"How Intermittent Fasting Can Help You Lose Weight". Healthline. Diakses Maret 2025.
"Do Fasting Diets Work?". WebMD. Diakses Maret 2025.
"Can you Lose Weight by Not Eating?" Medical News Today. Diakses Maret 2025.
"12 Reasons You’re Not Losing Weight While Doing Intermittent Fasting, According To An RD". Women's Health. Diakses Maret 2025.
"Is it Bad to Sleep After a Meal?". UPMC Health Beat. Diakses Maret 2025.