4 Manfaat Tidur Siang untuk Kesuburan, Bagus untuk Promil
ilustrasi tidur siang (pexels.com/Ketut Subiyanto)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kalau kamu sedang merencanakan kehamilan, salah satu faktor penting yang harus dipertimbangkan adalah pola tidur. Terdengar kurang nyambung, bukan? Nyatanya, tidur, termasuk tidur siang, merupakan bagian dari gaya hidup yang dapat memengaruhi kesuburan.
Tak hanya menambah tenaga, manfaat tidur siang untuk kesuburan cukup beragam sehingga sayang untuk dilewatkan. Terlebih jika kamu sedang menjalankan program hamil.
Manfaat tidur siang untuk kesuburan
Dilansir Very Well Health, kurang tidur dapat memengaruhi hormon yang berpengaruh pada kesuburan. Tak hanya pada perempuan, tetapi juga laki-laki, lho! Alasannya, bagian otak yang mengatur hormon alarm tidur dan bangun atau melatonin serta kortisol, juga bertanggung jawab pada pelepasan hormon reproduksi.
Untuk itu, sangat penting mendapatkan tidur yang cukup, terlebih pada malam hari. Pasalnya, tubuh memiliki ritme sirkadian atau perubahan fisik dan mental yang mengikuti siklus 24 jam yang memengaruhi kemampuan kinerjanya.
Sementara itu, tidur siang umumnya memiliki proporsi yang berbeda dari istirahat malam. Dengan durasi yang lebih singkat, tubuh mengalami fase tidur lebih sedikit. Walaupun demikian, tidur siang masih punya manfaat bagi kesehatan secara keseluruhan dan memengaruhi kemampuan reproduksi.
1. Meningkatkan daya tahan tubuh
Ilustrasi sehat jasmani dan rohani (Pexels/J carter)Tubuh yang sehat sangat diperlukan apabila ingin menjalani program hamil. Untuk itu, menerapkan tidur siang dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan kinerja fisik secara keseluruhan, sebagaimana hasil penelitian dalam Sports Medicine.
Sebelum hamil, perlu memastikan tubuh tetap sehat guna meningkatkan peluang kehamilan, melansir March of Dimes. Pasalnya, kesehatan secara keseluruhan dapat memengaruhi kualitas sperma, kesehatan reproduksi, dan menyiapkan lingkungan tumbuh yang baik untuk janin.
Editor’s picks
2. Mencegah masalah kardiovaskular
Dilansir Having Babies, sebuah penelitian dengan penulis utama Dr. Michael Eisenberg, spesialis kesuburan laki-lakii dan profesor Universitas Stanford, menunjukkan korelasi sperma normal dengan kesehatan secara keseluruhan. Mereka menemukan bahwa masalah jantung, pembuluh darah, dan tekanan darah berperan dalam ketidaksuburan.
Sementara itu, penelitian Heart (British Cardiac Society) mendapati bahwa tidur siang satu atau dua kali seminggu menunjukkan risiko masalah kardiovaskular lebih rendah. Meski belum jelas kaitannya, menerapkan tidur siang mungkin memberikan dampak positif pada kesehatan kardiovaskular yang baik untuk kesuburan.
3. Menurunkan stress
ilustrasi pasangan (pexels.com/Maria Ovchinnikova)Stres mungkin bukan satu-satunya faktor yang menyebabkan seseorang mengalami infertilitas. Meski demikian, stres dapat mengganggu kemampuan perempuan untuk hamil, melansir Mayo Clinic Health System. Kecemasan juga dapat memperpanjang durasi yang dibutuhkan untuk mencapai kehamilan.
Walaupun tidak memberikan efek permanen, tidur siang dapat membantumu mengatasi stres. Tidur secara efektif mampu mengubah suasana hati yang buruk dan frustasi dengan lebih baik, melansir Cleveland Clinic.
4. Opsi sehat selain kafein
Mengonsumsi minuman berkafein untuk mengusir kantuk memang cukup efektif. Namun, ini kurang baik jika kamu sedang menjalankan program hamil. Meski belum ada bukti yang jelas bahwa kafein dapat memengaruhi kemampuan untuk hamil, tetapi beberapa penelitian menunjukkan bahwa perempuan yang gemar minum kafein dalam jumlah besar perlu waktu lama agar bisa hamil, melansir Your Fertility.
Dalam sumber yang sama juga disebutkan bahwa kafein dosis tinggi dapat memengaruhi kualitas sperma. Alih-alih minum kopi, menyempatkan tidur siang 20-90 menit dapat menghilangkan kantuk dan tak memengaruhi potensi kehamilan.
Menimbang manfaat tidur siang untuk kesuburan, sangat penting untuk menyelipkan istirahat di tengah aktivitas yang padat. Meski demikian, tidur siang bukan pengganti tidur malam, ya. Jadi, dapatkan keduanya secara seimbang.
Baca Juga: Posisi Tidur Saat Program Hamil, Bisa Mempercepat Pembuahan?
Topik:
Berita Terkini Lainnya
