Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Jawa Tengah Terapkan Pemeriksaan Ibu Hamil Setara Negara Maju

Seorang ibu hamil memegang perutnya.
ilustrasi ibu hamil (IDN Times/Novaya Siantita)
Intinya sih...
  • Standar pemeriksaan kehamilan di Jawa Tengah ditingkatkan hingga delapan kali, setara dengan standar di negara maju.
  • Program Speling menghadirkan dokter spesialis kandungan langsung ke desa, memudahkan akses dan mencegah komplikasi kehamilan.
  • Pendekatan ini juga memperkuat sistem pemantauan kesehatan berbasis data, sekaligus menjadi upaya pemerataan layanan kesehatan di daerah.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Upaya meningkatkan kesehatan ibu dan bayi di Jawa Tengah kini makin progresif. Pemerintah Provinsi Jawa Tengah tengah mendorong agar pemeriksaan kehamilan dilakukan hingga delapan kali selama masa kehamilan, setara dengan standar di negara maju.

Program ini dijalankan melalui program dokter spesialis keliling (Speling), yang memungkinkan ibu hamil mendapatkan layanan dari dokter kandungan langsung di tingkat desa.

Wakil Menteri Kesehatan RI, dr. Benjamin Paulus Octavianus, menilai langkah ini sebagai terobosan penting untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan ibu dan bayi. Menurutnya, kehadiran dokter spesialis di lapangan memberi kesempatan lebih besar untuk mencegah komplikasi sejak dini.

“Dulu waktu saya sekolah dokter antenatal care hanya empat kali. Sekarang sudah naik enam kali. Mungkin di sini jangan-jangan bisa lebih dari enam kali, negara maju delapan kali,” ujar dr. Benny.

Ia menambahkan, pemeriksaan rutin membantu tenaga medis mendeteksi masalah sejak awal, termasuk posisi janin dan potensi kelainan bawaan.

“Kalau sampai bayi itu mau lahir posisinya, kelainan, atau apa pun kondisinya sudah ketahuan dengan USG,” katanya.

Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi menegaskan bahwa perluasan akses pemeriksaan kehamilan ini merupakan bagian dari strategi pembangunan kesehatan berbasis desa. Melalui Speling, pemerintah tidak hanya memberikan layanan medis, tetapi juga memperkuat sistem data kesehatan masyarakat secara menyeluruh.

“Di mana di situ secara bersama-sama pemeriksaan dalam, pemeriksaan jiwa, dan pemeriksaan-pemeriksaan yang lain,” ujar Gubernur Ahmad.

Ia menambahkan, kegiatan ini juga membantu pemetaan kondisi kesehatan masyarakat di berbagai wilayah dan memastikan setiap warga memiliki akses yang merata terhadap layanan kesehatan.

Referensi

"Perawatan Antenatal di Jawa Tengah Hampir Setara Negara Maju: 8 Kali Pemeriksaan." Kementerian Kesehatan RI. Diakses November 2025.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Nuruliar F
EditorNuruliar F
Follow Us

Latest in Health

See More

[QUIZ] Cek Kepribadianmu Berdasarkan Sumber Protein yang Kamu Pilih

08 Nov 2025, 23:05 WIBHealth