Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi ptosis (commons.m.wikimedia.org/Andrewya)

Ptosis, atau lebih dikenal dengan kelopak mata turun, adalah kondisi ketika kelopak mata atas kendur dan turun ke bawah, menutupi sebagian atau bahkan seluruh bola mata, dilansir Medical News Today. Kondisi ini dapat memengaruhi satu atau kedua mata dan disebabkan oleh kelemahan otot yang mengangkat kelopak mata. Ptosis dapat mengganggu penglihatan atau memberikan kesan wajah lelah.

Ptosis bisa dialami siapa saja, baik bayi, anak-anak, remaja, dewasa, dan lanjut usia. Dijelaskan pada laman Cleveland Clinic, ptosis secara garis besar dibagi menjadi dua, yaitu ptosis kongenital (congenital ptosis) pada bayi baru lahir dan ptosis yang didapat (acquired ptosis) pada kelompok umur lainnya.

Dalam artikel ini, kita akan mengenal lebih dalam tentang ptosis sehingga dapat memahami kondisi ini dengan lebih baik dan bagaimana mengatasinya.

1. Gejala

ilustrasi masalah mata (freepik.com/jcomp)

Kita dapat mengetahui apakah seseorang ptosis dari penampilan kelopak matanya, entah itu menutupi sebagian atau seluruh pupil. Gejala lainnya antara lain:

  • Peningkatan jumlah air mata.
  • Penglihatan berkurang atau terganggu.
  • Kelelahan dan nyeri di sekitar mata.
  • Mengangkat kepala untuk melihat.
  • Migrain atau masalah lain yang muncul akibat kelopak mata terkulai.

2. Penyebab

Editorial Team

Tonton lebih seru di