Memiliki pasangan yang satu frekuensi untuk urusan ranjang memang menjadi hal yang menyenangkan. Hal ini tentu saja karena memang kebutuhan biologis dianggap sebagai hal penting yang tidak dapat dipisahkan begitu saja.
Dalam urusan ranjang, tidak hanya suami yang dapat mendominasi, bahkan tak jarang sang istri juga dapat memiliki gairah seksual yang cenderung tinggi. Jika suami memiliki pasangan yang demikian, beberapa hal berikut ini dapat dilakukan untuk menghadapinya.
Banyak pasangan yang merasa khawatir apabila tidak dapat mengimbangi pasangan dalam urusan seksual. Contoh ini semakin umum apabila sang suami yang merasakan hal demikian.
Kekhawatiran tersebut dapat diatasi dengan cara menjelaskannya secara perlahan pada pasangan. Kamu dapat mengatakan jika memang gairah yang dimiliki tidak sebesar layaknya sang istri sehingga dapat dicari solusinya.
Keterbukaan dalam urusan rumah tangga adalah hal yang sangat penting. Terbuka tidak hanya mengenai urusan sehari-hari, namun juga tentang aktivitas intim.
Bila suami dan istri dapat saling terbuka, satu sama lain bisa memahami kondisi masing-masing. Dengan demikian, dapat mencegah konflik yang mungkin terjadi.
Menjejaki hubungan rumah tangga tidak hanya terbatas mengenai hubungan intim. Kadang kala kamu dan pasangan juga dapat membahas banyak hal yang lebih positif dan tentunya produktif.
Jika kamu merasa aktivitas intimmu rentan mengalami konflik, kamu dan pasangan bisa saling mencari solusi melalui hal-hal yang positif. Cara tersebut dapat secara ampuh menghindari konflik-konflik yang tidak diinginkan.
Kadang kala para suami pasti mengalami kewalahan jika memiliki istri yang cenderung bergairah lebih tinggi. Jangan sampai hal ini membuat para suami cenderung memaksakan dirinya.
Hal terpenting yang dapat dilakukan adalah dengan memberlakukan jadwal tersendiri untuk melakukan aktivitas intim. Cara ini bisa membantu mencegah aktivitas seks yang terlalu berlebihan hingga memiliki konotasi yang negatif.
Sebagai suami tentunya kamu memiliki hak untuk mengutarakan pendapatmu. Hal ini semakin penting apabila dirasa memang istrimu terlalu berlebihan untuk urusan seksual.
Kamu dapat mengatakan bahwa prioritas terpenting dalam rumah tangga adalah emosionalnya. Jangan sampai melakukan aktivitas fisik secara intim yang terlalu sering, namun mengesampingkan aspek emosionalnya.
Melalui cara di atas, para suami dapat menghadapi istri yang memiliki gairah tinggi dengan cara yang lebih bijak. Jangan langsung insecure, ya!