Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Apakah Kondom Memengaruhi Siklus Haid? Begini Penjelasannya

ilustrasi kondom (freepik.com/freepik)

Kondom merupakan salah satu pilihan kontrasepsi. Alat ini populer karena mudah ditemukan dan menggunakannya. Namun, beberapa perempuan mengaku terlambat haid setelah bercinta menggunakan kondom.

Lantas, apakah kondom memengaruhi siklus haid? Ketahui fakta serta bagaimana cara kerja alat kontrasepsi satu ini untuk menemukan jawabannya. 

Apa itu kondom?

Kondom adalah kontrasepsi berbentuk kantong tipis yang biasanya terbuat dari lateks atau karet. Walau begitu, alat kontrasepsi ini juga tersedia dalam poliuretan (plastik) atau poliisoprena (karet sintetis), melansir Sexual Health Victoria.

Untuk menggunakannya, cukup dengan membuka gulungan pada penis sebelum melakukan aktivitas seksual. Saat memakainya, pastikan penis dalam keadaan ereksi maksimal agar pas dan tidak mudah lepas.

Kondom memiliki efektivitas mencapai 98 persen dalam mencegah kehamilan. Dengan syarat, penggunaannya benar dan tidak melebihi masa kedaluwarsa. Apabila penggunaannya keliru, tingkat kemanjurannya akan menurun hingga 88 persen.

Cara kerja kondom

ilustrasi kondom (freepik.com/freepik)

Tidak hanya mencegah kehamilan, kondom juga menjadi satu-satunya alat kontrasepsi yang dapat melindungi diri dari risiko Infeksi Menular Seksual (IMS). Hal ini berkat cara kerja kondom yang berperan sebagai pelindung fisik.

Kondom eksternal mampu mencegah kehamilan dan melindungi seseorang dari IMS dengan menciptakan penghalang. Mengenakan kondom berarti memberikan batas antara penis atau mainan seks sebelum memasuki vagina, mulut, atau anus.

Ketika digunakan, kondom menghentikan cairan ejakulasi alias semen dari penis agar tidak memasuki vagina sehingga tak terjadi kehamilan. Di samping itu, kondom pun menghentikan pertukaran cairan dan kontak langsung alat kelamin atau mainan seks antar pasangan guna mengurangi risiko IMS.

Apakah kondom memengaruhi siklus haid?

Hello Clue menyebutkan bahwa kondom merupakan alat kontrasepsi non hormonal. Artinya, tidak ada kandungan hormon dalam kondom. 

Hingga saat ini, sebetulnya belum ada penelitian yang menyatakan bahwa kondom memengaruhi siklus menstruasi. Walau demikian, ada kemungkinan siklus terganggu saat kamu mengenakan kondom bersamaan dengan jenis kontrasepsi hormonal lainnya.

Nah, yang termasuk KB hormonal yakni:

  • Implan
  • Suntik KB
  • Pil KB kombinasi,
  • Pil mini (progestin)
  • IUD
  • KB spiral
  • Cincin kontrasepsi
  • Patch (KB koyo)

Alat kontrasepsi di atas bekerja dengan melepaskan hormon sintetis pada tubuh. Hormon tersebut mengelabuhi tubuh agar tidak memproduksi sel telur sehingga tidak terjadi kehamilan.

Namun, karena tidak ada sel telur, besar pula kemungkinan menstruasi tidak terjadi. Tanpa adanya sel telur, dinding juga tidak melakukan penebalan dan meluruh ketika tidak dibuahi.

Apabila kamu menggunakan kondom bersamaan dengan kontrasepsi di atas lalu tidak haid, maka bisa jadi hal tersebut disebabkan oleh KB hormonal. Jadi, si kondom tidak memberikan pengaruh pada siklus menstruasimu, ya.

Sementara itu, kondom merupakan bentuk kontrasepsi dengan efek samping paling jarang, melansir Planned Parenthood. Meski demikian, beberapa orang dapat mengalami alergi akibat bahan lateks atau kandungan pelumas di dalamnya.

Lantas, mengapa siklus menstruasi terganggu?

ilustrasi siklus menstruasi (freepik.com/user18526052)

Menuduh kondom sebagai penyebab siklus menstruasi tergangu mungkin kurang tepat. Pasalnya, siklus menstruasi berkaitan dengan hormon, sedangkan kondom tidak mengandung hormon.

Siklus menstruasi yang terganggu bisa jadi menandakan kehamilan. Terlebih jika penggunaan kondom kurang pas, kondom kedaluwarsa dan bocor, atau faktor eksternal lainnya.

Siklus haid yang berubah lebih mungkin disebabkan oleh faktor kesehatan, gaya hidup, dan usia seseorang. Beberapa kondisi yang dapat memengaruhi siklus haid yakni:

  • Stres
  • Diet berlebihan
  • Olahraga berlebihan
  • Obesitas
  • PCOS
  • Menopause

Sebaiknya lakukan uji kehamilan jika kamu melakukan hubungan intim dengan kondom, tetapi tetap melewatkan periode menstruasi. Apabila ragu, kamu juga bisa berkonsultasi kepada dokter terkait penyebab siklus menstruasi terganggu.

Jadi, apakah kondom memengaruhi siklus haid? Besar kemungkinan tidak. Namun, apabila kamu juga menggunakan kontrasepsi hormonal, perubahan siklus haid bisa saja terjadi. Selain itu, kondisi kesehatan seseorang bisa jadi pemicu gangguan datang bulan.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Lea Lyliana
Laili Zain Damaika
Lea Lyliana
EditorLea Lyliana
Follow Us