7 Alasan Mengapa Seseorang Menulis Surat Pribadi, Kamu Setuju?

Sebelum membahas mengapa seseorang menulis surat pribadi, ada baiknya kita pahami pengertian surat pribadi. Sesuai dengan jenisnya, surat pribadi merupakan sebuah surat yang dibuat secara pribadi untuk orang lain. Surat pribadi tentu berbeda dengan surat resmi yang terikat dengan peraturan dan struktur yang lebih formal.

Saat menulis surat pribadi, kamu bebas menulis apa saja yang ingin kamu sampaikan kepada si penerima surat. Namun, ada baiknya kamu memperhatikan siapa penerima suratmu terlebih dahulu. Jika usianya lebih tua dan tidak terlalu dekat, sebaiknya kamu menggunakan bahasa semi formal untuk mengutarakan pesanmu.

Meskipun format kepenulisan surat pribadi lebih bebas daripada surat formal, namun ada baiknya kamu tetap memperhatikan format suratmu, seperti tanggal, alamat, dan aspek lainnya agar si penerima tidak bingung saat membaca suratmu. Berikut format surat pribadi yang bisa kamu aplikasikan saat menulis suratmu nanti.

1. Tanggal dan tempat

Saat menulis surat pribadi, ada baiknya kamu mencantumkan tempat dan tanggal saat kamu menulis surat. Kamu bisa meletakkan tanggal dan tempat surat di sebelah kiri paling atas.

2. Alamat penerima surat

Tentu saja kamu harus menuliskan alamat penerima surat agar surat tersebut bisa dikirimkan ke orang yang kamu tuju. Selain itu, jangan lupa mencantumkan juga nama lengkap dan juga nomor teleponnya.

3. Kata sapaan

Sebaiknya kamu menambahkan kalimat sapaan di awal kalimat pembukamu. Tidak perlu panjang, cukup hai, halo, guys, dan kata sapaan lainnya agar suratmu tidak terasa kaku dan formal.

4. Paragraf pembuka

Setelah menulis kata sapaan, kamu bisa melanjutkannya dengan menyampaikan alasan mengapa kamu mengirim surat. Kamu juga bisa menjelaskan sedikit mengenai topik yang sudah kamu tulis di isi surat.

5. Isi surat atau inti surat

Nah, berikutnya kamu bisa langsung menulis isi surat atau inti suratmu. Bagian ini, kamu bisa menjelaskan sedetail-detailnya mengenai maksud dan tujuanmu menulis surat untuk si penerima surat.

6. Penutup surat

Jika kamu sudah selesai mengutarakan maksudmu di bagian isi surat, maka kamu bisa menutupnya. Tuliskan ucapan terima kasih, doa, harapan, dan kalimat-kalimat penutup lainnya yang dapat memberikan kesan ramah dan baik untuk si penerima surat.

7. Nama terang dan tanda tangan

Bagian terakhir, kamu bisa membubuhkan tanda tanganmu di bagian kanan paling bawah dan jangan lupa untuk menuliskan nama terangmu di bawah tanda tangan.

Setiap orang pasti memiliki tujuan dan alasan yang berbeda-beda saat menulis surat. Entah sekadar ingin menanyakan kabar, ingin meminta tolong, dan masih banyak lainnya. Namun, ada beberapa tujuan yang sering dijadikan alasan mengapa seseorang menulis surat pribadi, di antaranya:

1. Memberikan kabar kepada teman, keluarga, bahkan orang terkasih. 
2. Menyampaikan ucapan terima kasih.
3. Memberikan informasi acara atau undangan untuk menghadiri acara.
4. Mengonfirmasikan kehadiran di suatu acara.
5. Mendiskusikan hal-hal penting yang sifatnya rahasia.
6. Mengucapkan selamat atas pencapaian yang telah diraih.
7. Sebagai kado anniversary dan momen-momen bahagia lainnya.

Semarang, 11 April 2018

Teruntuk Kak Vanya

Di Malang

Assalamu’alaikum

Hai kak, bagaimana kabarnya? Semoga kakak tidak ada kekurangan suatu apapun dan di sini kabarku juga baik-baik saja seperti yang kakak harapkan. Oh ya kak, sudah hampir 3 tahun kita tidak perlu ketemu dan di sini aku sangat merindukanmu. Aku tahu kakak sedang sangat sibuk bekerja dan aku juga disibukkan oleh kegiatan kuliah beserta tugas-tugasnya. Kak, semester ini aku sedang ngerjain skripsi. Doain cepat selesai dan cepat lulus ya. Supaya nanti segera bisa mengunjungi kakak di Malang.

Ayah ibu titip salam buat kakak. Salam rindu dan semoga selalu sehat di sana. Jangan lupa memberi kabar apapun jika ada masalah. Ayah ibu juga bilang sangat kangen dengan cucunya di Malang. Oh ya, nanti kalau aku main ke Malang ajak aku main-main ya, ke Bromo. Sudah dulu ya kak. Sampai ketemu di masa liburan nanti.

Wassalamu’alaikum

Salam kangen

Adikmu

Isna

Jakarta, 25 Januari 2021

Kepada Guru yang saya Hormati,

Ibu Andien

Di tempat

Assalamualaikum Wr. Wb.

Apa kabar ibu? Masihkah ibu ingat sama saya, saya Al yang menjadi murid ibu waktu SMA, gak apa juga sih bu kalo ibu gak inget, saya mengerti karena murid ibu banyak, dan saya bukan siswa yang berprestasi pada saat SMA. namun saya sangat ingat dengan ibu andine, karena cara ibu mengajarkan kami semua sangat membuat saya termotivasi untuk menjadi lebih baik.

Karena kata-kata ibu waktu itu pada salah satu mata pelajaran ibu, saya akhirnya menentukan dan menetapkan jurusan dan pekerjaan impian saya meskipun orang lain meremehkannya, namun sekarang saya berhasil bekerja di bidang yang sesuai keahlian saya dan yang saya sukai yaitu di bidang teknologi informasi. Oleh karena itu di kesempatan yang langka ini saya ingin mengucapkan terima kasih banyak ibu sudah mengajari saya dan juga memotivasi saya, jasa ibu sangat berarti bagi saya, dan saya yakin teman-teman yang lain juga akan berpikir hal yang sama.

Sekian surat dari saya bu, saya berharap agar Ibu Andien sehat selalu dan juga senantiasa bahagia, terima kasih 🙂

Murid Ibu Andien,

Al

Jakarta, 30 September 2020

Kepada Grace Sahabatku,

di Tempat

Hai Grace,

Apa Kabarmu? Aku harap kamu baik-baik saja dan tetap dalam keadaan sehat. 

Oh ya Grace, melalui surat ini aku ingin menyampaikan permohonan maafku atas kejadian di sekolah kemarin. Aku sama sekali tidak bermaksud mempermalukan kamu. Awalnya, niatku hanya bercanda dan menjahili kamu. Namun, aku sadar jika candaanku sudah keterlaluan dan membuat kamu malu. 

Aku tidak ingin persahabatan kita berhenti karena masalah seperti ini, Grace. Aku benar-benar minta maaf, ya, Grace. Semoga kamu bersedia memaafkan aku supaya kita tidak berlarut-larut dalam masalah yang mengancam persahabatan kita ini.

Kamu sudah kuanggap seperti saudara perempuanku sendiri dan kita juga sudah bersahabat sejak kecil kan, Grace? Aku tidak mau jika persahabatan kita harus berakhir sampai di sini, makannya aku menyampaikan permohonan maafku. Kamu mau maafin aku kan?

Sekian dulu suratku ya Grace, aku harap besok kamu sudah kembali tertawa dan mau memaafkan kesalahanku. Semoga masalah ini menjadi pelajaran yang berharga bagiku supaya aku lebih berhati-hati lagi dalam bergurau. Terima kasih sudah membaca suratku, Grace.

Sahabatmu,

Amanda Febriani

Dari Jusria

Buat teman-teman yang ada di papua

Teman-teman apa kabar kalian baik-baik sajakan. Teman-teman rajin-rajinlah belajar supaya bisa menjadi anak yang pintar dan kejarlah cita-cita kalian setinggi bintang di langit kami yakin kalian pasti bisa jangan bilang kalian tidak bisa kalian harus tetap semangat. Dan kalian harus tetap berusaha untuk bisa meraih cita-cita kalian dengan benar kalian jangan putus asa terus berusaha sampai kalian bisa kejarlah cita-cita kalian. Kami akan mendoakan kalian supaya bisa menjadi anak yang sukses. Kami di sini juga akan berusaha sampai kami bisa meraih cita-cita kami dengan benar karena kami disini juga ingin menjadi perguruan tinggi supaya bisa mengajar anak-anak yang ada di pulau Lipang supaya mereka bisa pintar dan bisa meraih cita-cita mereka dengan benar supaya tidak ada lagi guru dari kotanya. Kalau sudah ada guru di pulau Lipang. Teman-teman sampai di sini dulu surat dari saya.

Salam penulis

Bekasi, 7 Agustus 2022

Dear, teman-temanku

Hari ini aku bersyukur atas karunia dan limpahan berkah dari Allah SWT kepadaku dan keluarga. Seiring dengan bertambahnya usia, aku ingin mengundang kalian ke acara ulang tahunku yang ke 15, pada:

hari/tanggal : Sabtu, 13 Agustus 2022
tempat : Rumahku, Jl. Perjuangan no. 55C, Bekasi

Jangan lupa datang,ya! Tidak usah repot membawa kado.

Sahabatmu,

Mega Aryani

Itu dia alasan mengapa seseorang menulis surat pribadi beserta contoh surat pribadi yang bisa jadi referensi. Semoga bermanfaat!