5 Hal Perlu Diingat Orangtua Sebelum Menyekolahkan Anak di Usia Dini
Tahun ajaran baru segera di mulai. Bagi kamu yang mempunyai anak usia balita tentu akan mulai menyiapkan buah hati untuk masuk PAUD. Sebenarnya, di usia ini sebetulnya beberapa anak belum siap untuk masuk sekolah. Namun kebanyakan orangtua memilih untuk segera menyekolahkan anak bahkan tak jarang dijumpai usia 3 tahun anak sudah mulai ikut sekolah.
Pendidikan Anak Usia Dini atau PAUD memiliki peran penting dalam pembentukan dasar perkembangan anak. Sebelum kamu memutuskan untuk menyekolahkan anak, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Di sini kita akan membahas lima hal yang penting yang perlu diperhatikan sebelum anak memulai pendidikannya di usia dini.
1.Menyiapkan anak dari segi emosi dan sosial
Sebelum anak memasuki lingkungan sekolah, yang perlu diperhatikan adalah mereka harus siap secara emosional dan sosial. Tentunya di sekolah, anak akan bertemu dan berinteraksi dengan teman sebaya dan guru yang mungkin masih baru bagi mereka. Peran orangtua adalah membantu mengajarkan kehidupan bersosial seperti berbagi, berempati, dan berkomunikasi dengan baik sebelum anak masuk sekolah.
Mengajak anak sering bermain dengan teman sebaya atau ikut bergabung dengan kelompok bermain juga bisa membantu mempersiapkan anak untuk menghadapi lingkungan sekolah. Sehingga nanti di lingkungan sekolah anak bisa bermain dengan teman sebayanya.
2. Mengembangkan kemandirian anak
Kemandirian anak merupakan keterampilan penting sebelum memasuki sekolah PAUD. Anak perlu belajar mandiri seperti mengurus kebutuhan dasar mereka dan perlu memahami aturan sederhana. Orangtua bisa membantu dengan memberikan tanggung jawab yang sesuai dengan usia anak, seperti menyiapkan perlengkapan sekolah mereka atau bisa juga dengan membantu tugas ibu di rumah.
Semua hal itu bisa dilatih di rumah dengan terus membiasakan anak untuk belajar tanggung jawab dengan diri mereka sendiri. Sehingga nantinya ketika di sekolah sifat mandiri anak bisa semakin terlihat. Tentunya akan lebih memudahkan kegiatan anak di sekolah bukan!
3.Mengenalkan konsep belajar
Sebelum memasuki lingkungan sekolah, kamu harus memberikan pemahaman awal tentang konsep belajar. Termasuk pengenalan dasar seperti mengenal huruf, angka, bentuk, dan warna. Orangtua dapat mengenalkan konsep belajar ini di rumah sambil bermain dengan anak, tetapi tetap harus memperhatikan mood anak, ya! Jangan paksakan anak untuk belajar jika mereka tidak mau.
Menggunakan buku cerita atau aplikasi belajar sesuai dengan usia anak yang sekarang mudah kita akses juga dapat membantu anak untuk belajar. Kamu bisa mencarikan aplikasi belajar yang menarik, sehingga anak tidak mudah bosan.
4. Komunikasi dengan sekolah dan guru
Sebagai orangtua sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan pihak sekolah dan guru sebelum anak memulai pendidikannya di tingkat PAUD. Kamu bisa menghadiri pertemuan orangtua dan guru dan mengunjungi sekolah atau bertemu secara pribadi dengan guru. Hal ini akan membantumu untuk lebih memahami tentang lingkungan sekolah, sistem belajarnya dan kamu bisa mendukung proses pendidikan anakmu di rumah.
Kamu bisa melakukan survei terlebih dahulu sekolah mana yang menurutmu cocok dengan buah hatimu. Setelah dirasa cocok kamu bisa menyiapkan biaya sekolahnya atau keperluan lainnya.
5. Menjaga kesehatan dan kebersihan anak
Salah satu hal yang perlu diperhatikan sebelum anak masuk lingkungan sekolah adalah kesehatan dan kebersihan badan. Ajari anakmu untuk membiasakan bercuci tangan dan mengajarkan mereka untuk menutup mulut saat bersin atau batuk. Jangan lupa berikan mereka asupan gizi yang seimbang dan istirahat yang cukupan.
Ketika anak-anak mempunyai kesehatan yang baik mereka akan tetap fokus dan energik selama hari-hari mereka di sekolah. Sehingga mereka bisa belajar dengan maksimal.
Mempersiapkan anak untuk masuk sekolah sejak dini merupakan langkah penting dalam memastikan fondasi yang kuat untuk pendidikan mereka di masa depan. Jangan lupa tetap memperhatikan aspek-aspek seperti di atas akan sangat membantu anak untuk berkembang di lingkungan sekolah yang baru.
