Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Tips Jika Anak Sakit saat Sedang Traveling, Segera Cari Bantuan! 

ilustrasi seorang anak yang sedang sakit (freepik.com/freepik)

Melakukan traveling atau perjalanan dengan anak-anak bisa menjadi salah satu pengalaman yang menyenangkan dan paling dinanti-nantikan. Akan tetapi, ketika tiba-tiba anak sakit di tengah perjalanan, orangtua bisa saja jadi bingung dan khawatir.

Belum lagi, ketidakpastian tentang kondisi kesehatan anak, ditambah dengan kebutuhan untuk tetap tenang dan menemukan bantuan medis yang sesuai, bisa menimbulkan stres tambahan. Saat mengalami hal tersebut, berikut enam tips yang harus diketahui agar kamu bisa tetap tenang dan stabil.

1. Persiapkan dirimu dengan pengetahuan kesehatan dasar

ilustrasi seorang anak dan ayah sedang memakai masker (freepik.com/freepik)

Sebelum melakukan perjalanan, gak ada salahnya untuk mempersiapkan diri dengan pengetahuan kesehatan yang paling dasar. Pelajari tanda-tanda dan gejala umum penyakit yang gampang menyerang anak, seperti demam, batuk, pilek, dan diare. Pastikan kamu tahu apa yang harus dilakukan jika anak tiba-tiba mengalami gejala tersebut.

Sehingga saat anak tiba-tiba sakit di tengah perjalanan, pengetahuan ini akan membantu kamu mengenali masalah kesehatannya dengan lebih cepat. Kamu jadi bisa memberikan penanganan yang tepat tanpa harus berlarut-larut atau bertambah parah.

2. Bawa perlengkapan medis yang penting

ilustrasi first aid box (freepik.com/8photo)

Ingatlah untuk selalu membawa perlengkapan medis yang penting saat melakukan perjalanan dengan anak-anak. Termasuk diantaranya adalah obat-obatan dasar seperti antipiretik (penurun demam), obat anti-mual, obat anti-diare, dan perban. Agar kamu bisa bersiap dengan apa yang terjadi.

Selain itu, bawa juga salinan catatan medis anak dan nomor kontak dokter atau rumah sakit terdekat di tempat tujuan nantinya. Kamu jadi gak perlu panik atau kebingungan jika anak tiba-tiba sakit.

3. Tetap tenang dan berpikir dengan jernih

ilustrasi seorang ibu bersama anaknya sedang dalam perjalanan (freepik.com/freepik)

Saat anak sakit di tengah perjalanan, sebisa mungkin kamu harus tetap tenang dan berpikir dengan jernih. Pasalnya, panik gak akan membantu situasi dan bahkan bisa memperburuk semuanya. Selalu usahakan untuk menenangkan diri jika kamu merasa kalut.

Bernapaslah dalam-dalam dan coba untuk mempertahankan sikap tenangmu saat mencari tahu kondisi anak dan mengambil langkah-langkah berikutnya. Hindari mendiagnosa sendiri jika memang sakitnya terlihat parah dan gak biasa.

4. Cari bantuan medis sesegera mungkin

ilustrasi membawa anak ke dokter (freepik.com/pressfoto)

Jika kondisi kesehatan anak memburuk atau jika kamu merasa gak yakin apa yang harus dilakukan, cari bantuan medis sesegera mungkin. Tanyakan kepada petugas penerbangan atau staf hotel tentang fasilitas kesehatan terdekat di sekitarmu. Jika perlu, hubungi layanan darurat setempat atau konsultasikan dengan dokter lewat telepon atau video call.

Gak ada salahnya mencari bantuan medis daripada harus mempertaruhkan kesehatan anak. Gak perlu mempedulikan apa yang orang lain pikirkan atau bagaimana rencana perjalanan yang sedang kamu lakukan. Selalu utamakan kesehatan anak sebelum memikirkan hal lainnya.

5. Berikan perawatan dan kenyamanan yang diperlukan

ilustrasi ibu mencium wangi anaknya (freepik.com/freepik)

Saat menunggu bantuan medis atau dalam perjalanan menuju fasilitas kesehatan, berikan perawatan dan kenyamanan yang diperlukan oleh anak. Berikan dia minum yang cukup, bantu dia untuk beristirahat, dan berikan dukungan emosional dengan memeluk dan menghiburnya.

Menjaga anak tetap tenang dan nyaman akan membuat dia merasa lebih baik secara keseluruhan. Kamu pun jadi akan merasa lebih baik karena sudah melakukan sesuatu untuknya.

6. Evaluasi kembali rencana perjalanan kamu

ilustrasi orang tua sedang berlibur bersama anaknya (freepik.com/freepik)

Jika kondisi kesehatan anak membutuhkan perawatan yang lebih lanjut atau memengaruhi rencana perjalananmu, sebaiknya evaluasi kembali rencana perjalanan dengan bijak. Pertimbangkan apakah perjalanan perlu dihentikan atau diubah, atau apakah kamu perlu memperpanjang masa tinggal di tempat tujuan.

Gak ada ruginya untuk memberikan waktu yang cukup bagi anak untuk pulih sepenuhnya. Lagipula, sekarang yang terpenting adalah kalian bisa tetap bersama dan memperoleh kesembuhan seperti sedia kala.

Saat anak sakit di tengah perjalanan, orangtua wajib untuk tetap tenang, berpikir dengan jernih, dan mengambil langkah-langkah yang tepat dalam menangani situasi tersebut. Ingatlah bahwa kesehatan anak selalu menjadi prioritas utama, meski itu di tengah perjalanan. Dengan tetap tenang dan bertindak dengan bijak, kamu bisa membantu anak pulih dengan cepat dan melanjutkan perjalanan dengan aman dan nyaman.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Desy Damayanti
EditorDesy Damayanti
Follow Us