3 Hal yang Perlu Kamu Ketahui Bila Ingin Resolusi Tercapai

Di awal tahun setiap kita berlomba-lomba menyusun resolusi dan visi selama setahun ke depan. Tentu tujuannya tidak lain dan tidak bukan adalah untuk mengasah diri kita menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Bertumbuh dan menjadi pribadi yang lebih dewasa tidak bisa dimulai hanya dengan sebatas niat. Ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan agar kelak resolusi ini tidak berakhir menjadi tulisan saja, tapi benar-benar terlaksana.
Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan bila kamu ingin resolusi tahun barumu tercapai. Pastikan kamu memenuhi ketiganya, ya!
1.Tetapkan role model yang realistis dan sejalan dengan visi

Banyak dari kita yang awalnya meremehkan peran role model, alhasil berjuang untuk berbenah diri dengan kekuatan sendiri. Padahal, memiliki figur teladan yang bisa dijadikan panutan akan sangat membantu.
Carilah seorang panutan yang realistis dan punya visi yang sejalan denganmu. Realistis di sini maksudnya ialah, dia adalah sosok yang dekat denganmu, bisa diandalkan dan punya nilai hidup yang bisa diteladani.
Memiliki role model yang dekat denganmu akan memotivasimu untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Bisa jadi orangtua, mentor kerja, atau sahabat dekatmu.
2.Mulai dengan hal-hal sederhana

Perubahan besar selalu dimulai dengan hal-hal sederhana. Boleh menjadi ambisius, tapi jangan sebab termakan euforia tahun baru, kamu jadi menetapkan tujuan yang terlalu tinggi untuk dirimu.
Misal, kamu ingin mendapat IPK bagus semester ini, tapi masih sering terlambat mengumpulkan tugas. Berarti, yang harus dibenahi adalah pengaturan waktumu.
Ketika kamu bisa menghargai hal-hal kecil, kamu pun akan belajar untuk menghargai proses dalam hidup. Tidak perlu muluk-muluk, mulai saja dengan hal sederhana.
3.Ingatlah bahwa resolusi bukanlah sebuah pertunjukkan

Apalagi dengan adanya media sosial dan begitu banyak konten inspiratif, banyak dari kita yang berpikir bahwa resolusi harus diumbar ke orang lain. Padahal, resolusi berkaitan dengan pertumbuhan personalmu.
Tidak semua hal harus berhubungan dengan konten atau branding diri. Kalau dari awal niatmu salah, pasti ke depannya kamu akan melihat resolusimu hanya sebagai alat untuk menuai atensi dan kekaguman orang lain.
Tidak perlu membandingkan prosesmu dengan orang lain, fokuslah pada pertumbuhanmu. Apresiasi setiap progres, sekecil apa pun.
Kita memulai awal tahun dengan semangat menggebu, jangan sampai nanti diakhiri dengan kegagalan karena salah fokus. Bila kamu ingin menjadi pribadi yang lebih baik di tahun baru, maka fokuslah pada pertumbuhanmu.