Hari Valentine Menurut Islam, Apakah Haram?
ilustrasi valentine (IDN Times/Aditya Pratama)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Gak lama lagi, kita akan menyambut Hari Valentine pada 14 Februari mendatang. Sejak dulu, Hari Valentine kerap menjadi perdebatan di negara Indonesia.
Disebutkan bahwa merayakan Hari Valentine hukumnya adalah haram. Banyak faktor yang menyebabkan hari Valentine ini dilarang, khususnya bagi agama Islam. Mulai dari faktor agama, budaya, dan sebagainya. Inilah penjelasan terkait Hari Valentine menurut Islam!
1. Mengenal sejarah Valentine
Ilustrasi pasangan yang merayakan Valentine (pexels.com/Anna Tarazevich)Perayaan Valentine ternyata memang memiliki sejarah di masa lampau. Valentine diawali dari hukuman mati untuk seorang martir Kristen, namanya adalah St. Valentine. Hukuman mati ini juga dilaksanakan tepat pada 14 Februari 270 Masehi.
Hukuman mati itu karena St. Valentine menolak kebijakan Kaisar Konstantinus Agung, yakni larangan terkait pertunangan dan pernikahan di masa pemerintahan sang kaisar. Pada akhirnya, hari hukuman mati pada St. Valentine diperingati sebagai hari Valentine.
Peringatan ini diusung oleh Paus Gelasius I, ia menjadikan Valentine atau Saint Valentine's Day sebagai hari perayaan Gereja. Perayaan itu dijadikan pengganti salah satu upacara Romawi Kuno di Gereja. Paus Gelasius I mengadakan perayaan ini sebagai bentuk penghormatan kepada St. Valentine.
Baca Juga: 50 Ucapan Valentine Super Romantis buat Istri Tersayang, Sweet!
2. Hari Valentine menurut Islam
Editor’s picks
Ilustrasi pasangan yang menggenggam balon love (pexels.com/RODNAE Productions)Disebutkan dalam Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Nomor 3 Tahun 2017, Islam memandang hari Valentine sebagai perayaan yang hukumnya haram. Ini karena hari Valentine bukan merupakan tradisi Islam.
Namun, larangan ini bukan berarti Islam melarang umatnya merayakan kasih sayang. Sebenarnya, kasih sayang bisa dirayakan setiap hari, tanpa harus menunggu momen tertentu.
3. Alasan mengapa hari Valentine dilarang dalam Islam
Ilustrasi hari Valentine (pexels.com/alleksana)Semakin berkembangnya zaman, semakin banyak juga cara mengungkapkan kasih sayang. Di zaman modern ini, perayaan Valentine bukan sekadar memberikan cokelat atau bunga. Banyak perayaan yang justru mengarah ke hal-hal buruk. Misalnya, pergaulan bebas, seperti seks bebas dan semacamnya.
Hal ini menyebabkan banyak umat Muslim yang melenceng dan melanggar larangan agama. Namun, adanya larangan ini bukan berarti kita harus mengutuk hari Valentine. Karena bagaimana pun, itu adalah budaya agama lain.
Itulah hari Valentine menurut Islam. Bagi umat Muslim, sebaiknya menghindari apa yang bertentangan dan dilarang oleh agama. Semoga informasi di atas dapat menjadi pengetahuan baru untukmu, ya!
Baca Juga: 9 Ide Styling Dress Putih buat Valentine Dinner, So Gorgeous!
Berita Terkini Lainnya
