5 Tas Belanja Alternatif Pengganti Plastik, Lebih Ramah Lingkungan

Dari tahun ke tahun, pencemaran lingkungan akibat sampah plastik terus meningkat. Dilansir Statista, manusia telah menyumbang lebih dari 350 juta metrik ton sampah plastik per tahunnya. Bahkan, angka ini diperkirakan akan naik tiga kali lipat pada 2060 mendatang, kira-kita hingga satu miliar metrik ton. Mengerikan, kan?
Dalam upaya mengurangi dampak buruk akibat sampah plastik, mari kita beralih ke produk atau barang yang lebih ramah bagi lingkungan. Salah satunya tas belanja yang dalam beberapa tahun terakhir sedang tren di kalangan masyarakat. Ini adalah inovasi yang patut kita dukung.
Cintai bumi dengan menggunakan produk ramah lingkungan. Dapat digunakan berulang kali, ini dia beberapa tas belanja alternatif pengganti plastik yang bisa kita coba. Cek di bawah ini, ya!
1. Tas kain

Tas kain sangat populer saat ini. Pencinta lingkungan beramai-ramai menggaungkan tas satu ini sebagai pengganti plastik. Pilihannya pun beragam dengan variasi berbeda. Bahkan, tas kain dianggap sebagai fashion masa kini yang memberikan kesan estetik.
Tas kain lebih tahan lama, sehingga dapat digunakan berkali-kali selama belum sobek atau rusak. Bahan tas biasanya terbuat dari kain kanvas, linen, atau katun. Tidak hanya untuk berbelanja, tas kain juga dapat digunakan untuk bepergian dan membawa barang sehari-hari.
2. Tas serat goni

Hampir sama dengan tas kain, tas serat goni juga bisa kita pilih sebagai alternatif pengganti plastik. Serat goni yang biasa dibuat karung ini ternyata bisa pula dijadikan tas cantik untuk berbelanja. Tas serat goni dikenal lebih awet meski telah digunakan berkali-kali.
Bukan hanya fungsional, pembuatan tas satu ini ternyata sangat ramah bagi lingkungan. Serat goni diambil dari tamanan jute yang mudah terurai secara alami. Dalam pembuatan tasnya sendiri biasanya tanpa tambahan bahan kimia. Dengan begitu, tas serat goni tidak akan mencemari lingkungan.
3. Tas jaring

Tidak kalah populer, tas jaring sering digunakan untuk belanja buah dan sayuran. Dipakai untuk membawa barang lain pun tidak masalah. Selain tampilannya yang estetik, tas jaring sangat ringan dan mudah dibawa ke mana-mana.
Daripada menggunakan tas plastik sekali pakai, tas jaring ini tidak kalah praktis. Saat tidak digunakan, tas jaring bisa dilipat dan disimpan ke dalam saku. Kelebihannya tidak mudah sobek, seperti plastik, karena jaring tersebut umumnya dibuat dari katun dan serat alami.
4. Tas anyaman

Terbuat dari bahan alami seperti bambu, rotan dan serat daun, tas anyaman ini sangat unik sekaligus ramah bagi lingkungan. Tekstur dan motifnya yang indah membuat tas ini memiliki daya tarik tersendiri. Selain itu, tas anyaman merupakan kerajinan tangan yang bernilai estetika dan mahal.
Tas anyaman ramah lingkungan lantaran terbukti sangat awet dan kuat saat digunakan. Dipakai puluhan kali pun tidak mudah rusak. Perawatannya juga mudah, cukup dilap pakai kain basah setelah digunakan berbelanja. Pilih tas anyaman yang cekung agar memuat banyak barang.
5. Tas rajut

Tas kerajinan tangan lainnya yang bisa digunakan sebagai pengganti plastik adalah tas rajut. Tidak kalah unik dengan motif yang beragam, tas ini sangat estetik dan fashionable. Bahan tas rajut biasanya dari benang kapas dan benang wol yang mudah terurai.
Meksipun rawan bocor jika digunakan belanja bahan-bahan mudah basah, tetapi tas rajut lebih baik dibandingkan plastik. Setidaknya lebih tahan lama dan mudah terurai jika dibuang. Sebaiknya gunakan tas rajut untuk belanja produk kemasan saja.
Kita mungkin sulit menghindari penggunaan plastik, tetapi langkah kecil ini lama-lama akan berdampak signifikan. Dengan beralih ke tas ramah lingkungan, kita telah turut serta melindungi Bumi. Lagipula, tas-tas tadi memiliki nilai mode yang indah, sehingga cocok dibawa bepergian.