5 Risiko Berkencan sama Pasangan yang Temperamen

Ciri orang temperamen bisa terlihat dari bagaimana dirinya bereaksi terhadap sesuatu. Biasanya orang yang temperamen memiliki sifat yang sangat sensitif, namun sering kali diekspresikan melalui cara yang kurang tepat.

Bahkan tak jarang bisa saja pasanganmu mudah terpancing dengan hal-hal sepele. Tentunya ini akan membuat emosinya jadi mudah meledak-ledak. Apalagi jika ia merasa tersinggung, dihina, atau bahkan disepelekan, sehingga bukan hal mudah menghadapinya.

Orang dengan karakter temperamen sebetulnya sulit untuk ditebak emosinya. Kadang kala ia bisa sangat tenang dalam mengekspresikan sesuatu, namun bisa jadi meledak-ledak karena hal sepele sekali pun.

Tentunya kamu harus mewaspadai karakter pasangan yang seperti ini. Sering kali emosinya yang mudah meledak-ledak ini bisa terjadi pada situasi kapan pun. Padahal tentu kamu juga tak akan merasa nyaman apabila harus bertengkar dengan pasangan setiap waktu.

Sosok pasangan yang temperamen biasanya memiliki ekspektasi yang bisa dibilang tak masuk akal. Ekspektasi ini biasanya berkaitan dengan pasangannya sendiri, sehingga ia akan mudah kecewa apabila ekspektasinya gak tercapai.

Sikap pasangan yang seperti ini sebetulnya menimbulkan keresahan tersendiri. Bukan hal mudah untuk memenuhi ekspektasi yang gak realistis. Apalagi jika pasangan sampai memaksa dan kemudian mudah meledakan emosinya secara sembarangan.

Sering kali pasangan yang temperamen diidentikan secara verbal. Biasanya mereka gak akan ragu berbicara dengan nada tinggi atau bahkan menggunakan pemilihan kata yang cenderung memaki. Hal seperti ini jelas akan menimbulkan luka tersendiri, apalagi jika kamu mendengarnya dari pasangan secara langsung.

Sayangnya kemungkinan kekerasan secara verbal ternyata gak satu-satunya risiko yang dimiliki. Pasangan juga bisa melakukan kekerasan secara fisk, seperti memukul atau menyakiti secara langsung. Hal seperti ini jelas harus benar-benar diwaspadai, sehingga tak sampai terulang lagi di kemudian hari.

Satu hal yang sangat disayangkan dari pasangan temperamen adalah ketidakmampuan mengontrol dirinya. Jika sudah dikuasai emosi, bahkan ia bisa meledakan amarahnya dimana pun tanpa membaca situasi di sekitar.

Rasanya tentu akan sangat tak nyaman apabila pasangan sampai mempermalukan di depan umum. Apalagi jika sampai menimbulkan keributan dan menyedot perhatian dari orang-orang yang ada di sekeliling.

Memang sulit rasanya menghadapi pasangan yang temperamen. Kamu juga semestinya bisa mempertimbangkan ulang untuk tetap mempertahankan dirinya atau pun tidak. Jangan sampai makan hati, ya!