Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

3 Jemaah Haji Masih Hilang di Saudi, Menag Ungkap Sejumlah Kendala

WhatsApp Image 2025-07-29 at 00.36.21.jpeg
Menag Nasaruddin Umar saat jumpa pers usai evaluasi haji 2025 di Tangerang, Banten, Senin (28/7/2025). (Dok. Kemenag)
Intinya sih...
  • Menag pastikan pencarian tiga jemaah hilang terus dilakukan
  • Ada sejumlah jenazah tanpa identitas di rumah sakit Madinah dan Makkah
  • Ada sejumlah jemaah haji masih dirawat di rumah sakit Saudi

Tangerang, IDN Times - Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar menyebut ada sejumlah kendala dalam pencarian tiga jemaah haji Indonesia yang masih hilang di Arab Saudi.

"Pertama, mereka itu adalah demensia. Namanya sendiri juga tidak tahu. Nama keluarga juga tidak tahu, nama anaknya gak tahu. Jadi sudah lupa semuanya," ucap Nasaruddin usai acara evaluasi haji 2025 di Tangerang, Banten, Senin (28/7/2025).

1. Menag pastikan pencarian tiga jemaah hilang terus dilakukan

WhatsApp Image 2025-07-29 at 00.36.21 (1).jpeg
Menag Nasaruddin Umar saat jumpa pers usai evaluasi haji 2025 di Tangerang, Banten, Senin (28/7/2025). (Dok. Kemenag)

Nasaruddin menjelaskan tiga jemaah haji yang hilang itu secara fisik masih dalam kondisi sehat, sehingga bisa berjalan sendiri keluar hotel dan berujung hilang. Dia mengatakan proses pencarian masih terus dilakukan.

"Namanya sendiri ditanya kadang-kadang hari ini lain, besoknya juga dia lupa. Ini kan tingkat kesulitannya sangat berat. Tapi kita tetap ada upaya untuk mencari," ujarnya.

2. Ada sejumlah jenazah tanpa identitas di rumah sakit Madinah dan Makkah

WhatsApp Image 2025-07-29 at 00.36.20.jpeg
Menag Nasaruddin Umar saat jumpa pers usai evaluasi haji 2025 di Tangerang, Banten, Senin (28/7/2025). (Dok. Kemenag)

Nasaruddin mengatakan ada sejumlah jenazah di rumah sakit di Madinah dan Makkah yang ditemukan tanpa identitas yang jelas. Kemenag berupaya menyerahkan sampel DNA keluarga jemaah yang hilang untuk dicocokkan di Rumah Sakit Saudi.

"Ada sejumlah mayat terbaring di rumah sakit di Saudi Arabia itu, di Madinah atau di Makkah, kita mencari DNA keluarganya siapa tahu di antara mereka itu ada di sana. Tapi saat bersamaan, polisi Saudi Arabia kita ada kerja sama, tetap mencari," ucapnya.

3. Ada sejumlah jemaah haji masih dirawat di rumah sakit Saudi

WhatsApp Image 2025-07-29 at 00.36.21 (2).jpeg
Menag Nasaruddin Umar saat jumpa pers usai evaluasi haji 2025 di Tangerang, Banten, Senin (28/7/2025). (Dok. Kemenag)

Nasaruddin menyebut ada juga sejumlah jemaah haji Indonesia yang masih dirawat di Arab Saudi. Bahkan, salah satunya jemaah haji yang dirawat sejak 2024.

"Selama masih ada denyut jantung, walau pun itu dengan alat, selama itu juga tidak boleh diapa-apain. Dia terbaring di rumah sakit dengan konsekuensinya, asuransinya jalan terus. Tapi bagi Indonesia juga tidak ada masalah, karena nyawa orang tidak bisa diukur dengan uang," tutur Menag.

Berikut identitas tiga jemaah haji yang hilang di Saudi:

1. Nurimah (80) asal kloter PLM 19. Dilaporkan pergi dari hotel 614 dan tak kembali lagi sejak 28 Mei atau 2 hari setelah tiba di Makkah

2. Sukardi (67) asal kloter SUB 79. Dilaporkan pergi dari hotel 813 dan tak kembali lagi sejak 29 Mei atau 2 hari setelah tiba di Makkah

3. Hasbulah (73) asal kloter BDJ 07. Dilaporkan meninggalkan hotel 709 pada Selasa (17/6) dini hari.

Kemenag menyebut petugas haji telah melakukan badal haji terhadap Nurimah dan Sukardi. Sementara, Hasbullah menghilang setelah proses puncak haji.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rochmanudin Wijaya
EditorRochmanudin Wijaya
Follow Us