Cerita Prabowo Malam Pertama Jadi Menhan, Larang Saudara Ikut Proyek

Jakarta, IDN Times - Presiden Prabowo Subianto bertekad memberantas korupsi. Ia kemudian menceritakan pengalamannya saat baru menjabat sebagai Menteri Pertahanan pada era Presiden ke-7 RI, Joko "Jokowi" Widodo, dengan melarang saudaranya ikut proyek di industri pertahanan.
"Jadi ya, ketika saya menjadi Menteri Pertahanan, malam pertama saya menjadi Menteri Pertahanan, saya ingat, saya memanggil semua kerabat saya, keponakan saya. Saya tidak tahu, apakah saudara laki-laki saya ada di ruangan itu, tetapi saya berkata, dengar, saya Menteri Pertahanan," kenang Prabowo saat berdiskusi dengan Chairman and Editor in Chief Forbes, Malcom Stevenson Jr (Steve Forbes), di Jakarta, Rabu (15/10/2025).
Prabowo juga mengaku pernah ada salah satu keponakannya hendak ikut dalam proyek industri pertahanan. Namun, ia melarangnya.
"Tapi tentu saja, setelah dua, tiga bulan, Anda tahu pebisnis sangat kreatif, bukan? Terutama pebisnis Indonesia. Jadi mereka akan menemukan cara dan sarana, dan kemudian suatu hari saya menemukan salah satu keponakan saya datang kepada saya, dengan proyek da-da-da-da, saya bilang, ayolah, Anda belum pernah di pertahanan. Anda tidak mengerti pertahanan, oke? Jadi tidak, Anda cari saja bisnis lain," ucap dia.
Dalam kesempatan itu, Prabowo mengibaratkan korupsi seperti kanker stadium empat. Sebab, apabila seseorang sudah melakukan korupsi, sulit disembuhkan.
"Korupsi itu sangat sulit. Korupsi menurut saya adalah penyakit. Begitu mencapai stadium empat, seperti kanker, itu sangat sulit (diobati)," kata dia.
Prabowo menjelaskan, berdasarkan analisisnya, praktik korupsi bisa menghacurkan bangsa dan negara. Oleh karena itu, dia bertekad ingin memberantas korupsi.
"Tapi korupsi, dalam pembacaan sejarah saya, korupsi akan menghancurkan negara, bangsa, dan rezim. Jadi, ya, saya bertekad untuk mencoba memberantas korupsi dan terkadang satu-satunya hal adalah Anda harus memberi contoh, bukan?" imbuh Prabowo.