Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Demokrat "Bermain" Dua Kaki, LSI: Itu Akan Merugikan

ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

Jakarta, IDN Times - Partai Demokrat diisukan tengah "bermain" dua kaki, antara mendukung pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno dan Joko “Jokowi” Widodo-Ma’ruf Amin. Padahal berdasarkan keputusan partai, Demokrat sendiri telah resmi mendeklarasikan diri untuk menjadi oposisi di pemerintahan.

 

1. Dapat merugikan Partai Demokrat

ANTARA FOTO/Darwin Fatir

Menurut peneliti Lingkar Survei Indonesia (LSI) Denny JA, Adjie Alfaraby mengatakan, hal tersebut akan merugikan partai hasil besutan dari Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

“Menurut saya isu dua kaki itu akan merugikan Demokrat karena sentimennya negatif kalau kemudian yang muncul ke media adalah Partai Demokrat (bermain) dua kaki karena imagenya negatif ya. Itu merugikan Demokrat jika sentimen itu terus muncul,” ujar Adjie di kantor LSI, Rawamangun, Jakarta Timur, Rabu (12/9).

2. Demokrat harus konsisten mendukung Prabowo-Sandiaga untuk meraih suara elektoral

ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

Seharusnya, Adjie menambahkan, sebagai partai yang secara resmi mendukung pasangan Prabowo-Sandiaga, Demokrat harusnya berharap ada efek elektoral dari pasangan yang didukungnya.

“Efek elektoralnya jangan sampai di monopoli oleh Gerindra ya klo kemudian Demokrat optimal (mendukung) ada tokoh-tokoh Demokrat yang juga turun kebawah untuk kampanye Prabowo-Sandi sebetulnya akan menguntungkan Demokrat karena Pileg dan Pilpres kan serentak ya. Ketika mereka pilih Prabowo klo asosiasinya ada kemungkinan mereka pilih Demokrat,” terang Adjie.

3. Tokoh Demokrat harus terjun langsung kampanyekan Prabowo-Sandiaga

IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Hal tersebut jauh lebih baik dibanding bermain dua kaki karena masuk kedalam koalisi Jokowi juga diyakininya tidak akan mendapatkan apapun ataupun berkah elektoral dimana PDIP yang akan lebih diuntungkan atas perolehan suara di pileg.

“Jadi harusnya mereka konsisten, misal AHY turun berkampanye untuk Prabowo-Sandi, kita lihat itu akan menguntungkan Demokrat karena orang yang memilih Prabowo-Sandi melihat bahwa Demokrat juga bagian dari Prabowo-Sandi,” pungkasnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ita Lismawati F Malau
EditorIta Lismawati F Malau
Follow Us