Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Drone Emprit: MBG Dapat 50 Persen Sentimen Negatif Publik

Kepala BGN, Dadan Hindayana dan Menko Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimmin Iskandar kala meninjau salah satu dapur MBG di Sleman.. (IDN Times/Tunggul Damarjati)
Kepala BGN, Dadan Hindayana dan Menko Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimmin Iskandar kala meninjau salah satu dapur MBG di Sleman.. (IDN Times/Tunggul Damarjati)
Intinya sih...
  • MBG jadi program paling menyita emosi publik
  • Emosi dominan anger, dipicu kasus keracunan massal dan dugaan pengalihan anggaran.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Program Makan Gizi Gratis (MBG) mendapat 50 persen sentimen negatif publik, 14 persen netral, dan 36 persen positif. Hal itu berdasarkan data Drone Emprit yang menganalisis sentimen publik terhadap 14 program utama Presiden Prabowo Subianto.

Data Drone Emprit dikumpulkan berdasarkan pantauan X, YouTube, TikTok dan online news pada 20 Oktober 2024-20 Oktober 2025. Isu program utama Prabowo diberitakan dalam 1.059.155 artikel dan disebut dalam 3.599.099 mentions, salah satunya program MBG.

“MBG karena kritik publik mengenai kasus keracunan dan anggaran,” kata Pendiri Drone Emprit, Ismail Fahmi kepada IDN Times, Minggu (9/11/2025).

1. MBG jadi program paling menyita emosi publik

Siswa di Kota Kupang menikmati MBG. (IDN Times/ Putra F. D. Bali Mula)
Siswa di Kota Kupang menikmati MBG. (IDN Times/ Putra F. D. Bali Mula)

MBG menjadi program paling kontroversial dan emosional sepanjang tahun pertama pemerintahan. Emosi dominan anger, dipicu kasus keracunan massal dan dugaan pengalihan anggaran pendidikan.

“Narasi positif tetap muncul berkat manfaat sosial bagi siswa kurang mampu dan pembukaan lapangan kerja, menjadikan MBG paling terpolarisasi,” ujar dia.

2. MBG disorot karena statusnya sebagai program andalan Prabowo

Dapur MBG Ilir Timur III Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)
Dapur MBG Ilir Timur III Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Fahmi mengatakan, MBG disorot karena statusnya sebagai program andalan Prabowo dengan dampak langsung ke publik serta pelaksanaannya yang masif dan menuai pro-kontra.

MBG menempati posisi kedua dengan interaksi publik tertinggi karena pelaksanaannya memicu polarisasi opini antara apresiasi terhadap tujuannya dan kritik atas pendanaan serta efektivitasnya.

Sedangkan, Pemberantasan Korupsi menjadi program dengan interaksi publik tertinggi, dipicu oleh penangkapan tokoh-tokoh besar dan konten di media sosial yang memicu kemarahan publik.

3. Percakapan dipicu aksi tolak MBG

Ilustrasi: Pengolahan MBG di SPPG Gagaksipat, Boyolali. (IDN Times/Larasati Rey)
Ilustrasi: Pengolahan MBG di SPPG Gagaksipat, Boyolali. (IDN Times/Larasati Rey)

Percakapan mengenai MBG memuncak pada 18 Februari 2025 dipicu oleh aksi pelajar dan kekerasan ASN menolak MBG di Papua. Kritik kualitas dan implementasi dan perdebatan alokasi anggaran.

Program MBG merupakan salah satu dari 14 program utama Prabowo. Selain MBG terdapat Kedaulatan Pangan, Sekolah Rakyat, Sekolah Unggul Garuda, Rehabilitasi Sekolah, Cek Kesehatan Gratis, Penuntasan Tuberkulosis, Pembangunan RS Berkualitas, Koperasi Merah Putih, Danantara, Perumahan Rakyat, Pembangunan Bendungan dan Irigasi, Hilirisasi Industri dan Pemberantasan Korupsi.

Hasilnya, program terpopuler yakni Pemberantasan Korupsi karena muncul kasus besar seperti Pertamax oplosan dan desakan RUU Pemberantasan Aset yang menuai perbincangan publik.

Kemudian MBG karena dampaknya langsung dirasakan memicu apresiasi dan perdebatan publik dan Danantara karena peluncurannya sebagai superholding BUMN yang memicu kekhawatiran publik terhadap tata kelola dan dampak startegisnya.

Berikut persentase sentimen publik terhadap 14 program unggulan Prabowo!

  • Hilirisasi dan Industrialisasi

Positif: 77 persen

Netral: 11 persen

Negatif: 12 persen

  • Pemberantasan Korupsi

Positif: 43 persen

Netral: 25 persen

Negatif: 32 persen

  • Danantara

Positif: 50 persen

Netral: 11 persen

Negatif: 39 persen

  • Rehabilitasi Sekolah

Positif: 95 persen

Netral: 2 persen

Negatif: 3 persen

  • Pembangunan Bendungan

Positif: 81 persen

Netral: 8 persen

Negatif: 11 persen

  • Rumah Sakit Berkualitas

Positif: 94 persen

Netral: 2 persen

Negatif: 4 persen

  • Penuntasan TBC

Positif: 100 persen

Netral: 0 persen

Negatif: 0 persen

  • Sekolah Unggul Garuda

Positif: 84 persen

Netral: 13 persen

Negatif: 3 persen

  • Perumahan Rakyat

Positif: 85 persen

Netral: 12 persen

Negatif: 3 persen

  • Cek Kesehatan Gratis

Positif: 91 persen

Netral: 5 persen

Negatif: 4 persen

  • Koperasi Desa Merah Putih

Positif: 93 persen

Netral: 2 persen

Negatif: 5 persen

  • Sekolah Rakyat

Positif: 96 persen

Netral: 1 persen

Negatif: 3 persen

  • Kedaulatan Pangan

Positif: 93 persen

Netral: 2 persen

Negatif: 5 persen

Positif: 36 persen

Netral: 14 persen

Negatif: 50 persen

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Deti Mega Purnamasari
EditorDeti Mega Purnamasari
Follow Us

Latest in News

See More

Penggunaan Amalgam Merkuri di Tambalan Gigi Resmi Dihapus pada 2034

09 Nov 2025, 11:46 WIBNews