Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Jubir Sebut Anies Pemimpin Pemersatu Umat Sesuai Kriteria Menag Yaqut

Bacapres Anies Baswedan usai menemui Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Jumat (25/8/2023) (IDN Times/Amir Faisol)

Jakarta, IDN Times  - Juru Bicara Bacapres Anies Baswedan, Angga Putra Fidrian, menegaskan, Anies termasuk pemimpin pemersatu umat seperti yang disampaikan Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas alias Gus Yaqut.

“Alhamdulillah, Pak Anies Baswedan masuk kriteria Pak Menag sebagai pemersatu umat,” kata Angga di Jakarta, Senin (4/9/2023).

1. Ungkap bukti Anies adalah pemimpin pemersatu umat

Bakal Calon Presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan menanggapi gugatan batas usia Cawapres di Mahkamah Konstitusi (MK). (IDN Times/Amir Faisol)

Angga mengungkapkan bukti bahwa Anies termasuk pemimpin yang mempersatukan umat. Ia mengatakan, hal itu bisa dilihat saat Anies menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022.

Menurut dia, selama lima tahun masa kepemimpinan Anies, Jakarta bisa sejuk dan kondusif tanpa ada gesekan antarumat beragama.

“Insyaallah hal ini akan diwujudkan juga di Indonesia nanti,” katanya.

2. Anies disebut pro terhadap prularisme

Bakal Calon Presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan menanggapi gugatan batas usia Cawapres di Mahkamah Konstitusi (MK). (IDN Times/Amir Faisol)

Angga menambahkan, Anies kerap melahirkan kebijakan yang pro pada pluralisme, kesamaan hak, dan kebebasan warga untuk berkelompok atau berserikat.

“Pak Anies bisa mengeluarkan izin gereja di tengah komunitas muslim,” kata dia.

Selain itu, lanjutnya, Anies juga bisa mengeluarkan izin pembangunan masjid di tengah komunitas beragama lainnya.

Selama memimpin Jakarta, Anies juga menginisiasi program menyanyikan lagu-lagu Natal di area terbuka (Christmas Carol). Hal ini digelar untuk menyemarakkan suasana menjelang Natal yang digelar di sejumlah ruang publik Jakarta.

“Selama memimpin Jakarta, Pak Anies juga mengeluarkan izin pembangunan masjid di tengah komunitas Kristen. Warga Jakarta juga bisa menikmati Christmas Carol,” kata dia.

3. Menag Yaqut imbau masyarakat cek rekam jejak capres

Menteri Agama Yaqut Cholil Qaumas tiba di Arab Saudi (IDN Times/Sunariyah)

Sebelumnya, Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas mengimbau masyarakat agar tidak memilih pemimpin yang memecah belah umat.

"Harus dicek betul. Pernah gak calon pemimpin kita, calon presiden kita ini memecah-belah umat. Kalau pernah, jangan dipilih," ujar Menag Yaqut.

Ia juga meminta masyarakat tidak memilih calon pemimpin yang menggunakan agama sebagai alat politik untuk memperoleh kekuasaan.

"Agama seharusnya dapat melindungi kepentingan seluruh umat, masyarakat. Umat Islam diajarkan agar menebarkan Islam sebagai rahmat, rahmatan lil 'alamin, rahmat untuk semesta alam. Bukan rahmatan lil islami, tok," kata dia.

Selain itu, Gus Yaqut juga menyampaikan pentingnya penelusuran rekam jejak saat menentukan calon pemimpin bangsa.

Hal ini bertujuan agar bangsa Indonesia memperoleh pemimpin yang amanah dan dapat mengemban tanggung jawab kemajuan negeri ini.

"Saya berpesan kepada seluruh ikhwan dan akhwat ini agar nanti ketika memilih para pemimpin, memilih calon pemimpin kita, calon presiden dan wakil presiden, kita, lihat betul rekam jejaknya," kata dia.

 

Baca berita terbaru terkait Pemilu 2024, Pilpres 2024, Pilkada 2024, Pileg 2024 di Gen Z Memilih IDN Times. Jangan lupa sampaikan pertanyaanmu di kanal Tanya Jawab, ada hadiah uang tunai tiap bulan untuk 10 pemenang.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Amir Faisol
EditorAmir Faisol
Follow Us