Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Keluarga Diplomat Arya Daru Minta TNI Usut Sosok Vara

CE1C2A38-621D-4C97-BD22-12B94F917970.jpeg
Momen detik-detik akhir sebalum Diplomat Muda Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Arya Daru Pangayunan (39) ditemukan tewas terekam CCTV indekos di Jalan Gondangdia Kecil, Menteng Jakarta Pusat. (Dok. Istimewa)
Intinya sih...
  • Keluarga mengungkap kejanggalan kematian Arya Daru, termasuk burnout dan rekaman CCTV di indekosnya.
  • Keluarga menduga Arya sempat dikuntit oleh orang tidak dikenal sebelum ditemukan meninggal dunia.
  • Arya Daru naik ke rooftop Gedung Kemlu untuk melihat apakah dia masih diikuti oleh penguntit atau tidak.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Keluarga Diplomat Kementerian Luar Negeri, Arya Daru Pangayunan (ADP), mengungkap alasannya menyambangi Pusat Polisi Militer Mabes TNI Cilangkap pada 9 September 2025. Pengacara Keluarga, Dwi Librianto, meminta agar Puspom menyelidiki sosok perempuan yang menemani Arya Daru di mal Grand Indonesia (GI), Vara, yang diduga merupakan istri anggota TNI.

"Jadi, suami saksi korban terakhir adalah anggota TNI, yang dua orang itu. Itu juga kami mohon penyediikan lebih mendalam lagi," ujarnya di Mabes Polri, Senin (15/9/2025).

1. Keluarga beberkan kejanggalan kematian Arya Daru

4045DB3E-5C45-4CAB-997E-0A5CBCA4B967.jpeg
Pengacara Keluarga Arya, Dwi Librianto (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Dwi mengaskan, keluarga hingga saat ini masih menganggap kematian Arya Daru tidak wajar. Sebab, sebelum peristiwa Arya Daru tengah bersiap untuk pindah tugas ke luar negeri bersama istri dan anak-anaknya.

"Waktu di Polda dikatakan, korban mengalami burnout. Burnout itu setingkat di bawah depresi. Apakah dengan itu korban bisa langsung lakukan bunuh diri, atau menghabisi dirinya sendiri?" kata Dwi.

Dia sampai menyinggung soal rekaman CCTV di indekosnya. Saat itu Arya Daru telihat masih membuang sampah.

"Dengan kondisi sehat dan sebagainya, tidak ada tanda-tanda depresi gitu. Dan, banyak kenjagalan yang kami teliti. Tapi, itu belum bisa kami teliti, karena sampai sekarang pun tidak ada laporan hasil perkembangan perkara," ujar dia.

2. Keluarga menduga Arya sempat dikuntit OTK

F49C685C-E880-4F2B-927A-0CA41C9C6DF0.jpeg
Polisi saat menemukan tas dan belanjaan Arya Daru di Gedung Kemlu, Jakarta Pusat, 7 Juli 2025. (Dok. Istimewa)

Selain itu, keluarga juga menduga Arya diikuti oleh orang tidak dikenal (OTK) sebelum ditemukan meninggal dunia tak wajar di indekosnya. Dwi mengatakan, kliennya sudah diikuti OTK sejak berada di mal GI. Dugaan penguntitan itu kemudian membuat Arya Daru panik.

"Panik itu terjadi karena dugaan kami, dia ada yang ngikutin. Ada yang ngikutin," ujar Dwi.

3. Arya Daru naik ke rooftop Gedung Kemlu untuk melihat penguntit

1111AEAC-981C-4999-9C56-7A9F9D6BA8DC.jpeg
Penampakan Diplomat Muda Kemlu RI, Arya Daru Pangayunan (39) sempat ke rooftop Gedung Kemlu lantai 12, Pejambon, Jakarta Pusat pada Senin (7/7/2025).

Setelah merasa dikuntit OTK, Arya kemudian bergegas menuju atap Gedung Kemlu RI. Tujuannya, untuk melihat apakah masih diikuti atau tidak.

"Karena mau lihat orangnya masih ada apa tidak. Karena dia tahu biasanya bisa lihat ke bawah," ujar dia.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Satria Permana
EditorSatria Permana
Follow Us

Latest in News

See More

Pria di Bekasi Curi Sepeda Motor Mantan Mertuanya

15 Sep 2025, 23:18 WIBNews