Komdigi Catat 495 Site Komunikasi Lumpuh Imbas Banjir-Longsor Sumut

- 80 site PT XLSmart Telecom Sejahtera terdampak
- PT Indosat Tbk catat 79 site terdampak
- PT Telekomunikasi Seljler terbanyak terdampak
Jakarta, IDN Times – Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) melaporkan adanya gangguan layanan telekomunikasi akibat banjir dan tanah longsor di Kabupaten Tapanuli Tengah, Kabupaten Tapanuli Selatan, dan Kota Sibolga, Provinsi Sumatra Utara (Sumut). Laporan ini disampaikan berdasarkan koordinasi Pusat Monitoring Telekomunikasi (PMT) dengan operator seluler terkait kondisi infrastruktur di wilayah terdampak.
Kementerian Komdigi mencatat sebaran infrastruktur PMT, wilayah tersebut memiliki fasilitas milik PT Telekomunikasi Selular, PT Indosat Tbk, dan PT XLSmart Telecom Sejahtera Tbk.
"Gangguan layanan telekomunikasi yang disebabkan oleh banjir telah berdampak pada matinya 495 site atau sekitar 5,15 persen dari total 9.612 site eksisting di Provinsi Sumatra Utara," tulis kementerian Komdigi dalam keterangannya resmi dikutip Jumat (28/11/2025).
1. Ada 80 site PT XLSmart Telecom Sejahtera terdampak

PT XLSmart Telecom Sejahtera Tbk melaporkan 80 site terdampak dari 8.746 total site eksisting. Gangguan tersebar di berbagai kecamatan, termasuk Andam Dewi (33,33 pesen dari 6 site), Angkola Barat (28,57 persen dari 7 site), hingga Tukka (33,33 persen dari 3 site).
2. PT Indosat Tbk catat 79 site terdampak

Sementara itu, PT Indosat Tbk mencatat 79 site atau 0,77 persen dari 10.174 total site terdampak. Kecamatan seperti Andam Dewi (18,18 persen dari 11 site), Angkola Muara Tais (33,33 persen dari 3 site), dan Pandan (16,33 persen dari 49 site) termasuk yang mengalami gangguan.
3. PT Telekomunikasi Seljler terbanyak terdampak

PT Telekomunikasi Selular melaporkan 336 site terdampak di Sumut. Gangguan tersebar di berbagai kecamatan, termasuk Adian Koting (16 persen dari 25 site), Gunungsitoli (27 site atau 24,11 persen dari 112 site), dan Medan Amplas (22 site atau 16,79 persen dari 131 site). Operator memanfaatkan genset sementara untuk menjaga layanan tetap tersedia.
4. Upaya yang dilakukan operator memulihkan kondisi gangguan ini

Operator berupaya memulihkan site dengan routing ke titik layanan yang masih tersedia, sambil melakukan verifikasi lebih lanjut. Upaya pemulihan dilakukan dengan monitoring intensif, meski akses jalan yang terdampak banjir menghambat mobilisasi genset sebagai catu daya alternatif.
Site terdampak akibat terputusnya aliran listrik dari PLN dan gangguan transmisi. Kementerian Komidgi melalui Direktorat Pengendalian Infrastruktur Digital terus memantau kualitas layanan telekomunikasi pasca-bencana. Mereka bekerja sama dengan Balai Monitor SFR Kelas I Medan dan pemerintah daerah untuk menangani gangguan yang terjadi, memastikan layanan tetap berkualitas dan dapat diandalkan bagi masyarakat.

















