Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

KPK Temukan Senjata Api saat Geledah Kasus Bupati Ponorogo Sugiri

Gedung KPK, Bupati Ponorogo Sugiri, geledah, senjata api
Gedung KPK (IDN Times/Aryodamar)
Intinya sih...
  • KPK menemukan senjata api saat geledah kasus korupsi Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko.
  • Barang bukti elektronik dan dokumen disita dari sejumlah lokasi lainnya untuk membantu mengungkap perkara dugaan tindak pidana korupsi.
  • Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko terjerat dalam tiga kasus korupsi berbeda dengan total uang yang diterima mencapai Rp2,6 miliar.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menemukan senjata api ketika melakukan penggeledahan terkait kasus korupsi Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko. Senjata itu ditemukan ketika KPK kantor PT Widya Satria, kontraktor proyek Museum Reog Ponorogo.

"Selain mengamankan dokumen dan BBE, penyidik juga menyita senjata api yang kemudian dititipkan ke Polda Jawa Timur," ujar Juru Bicara KPK Budi Prasetyo, Senin (1/12/2025).

KPK juga menggeledah sejumlah lokasi lainnya. Dari penggeledahan tersebut, KPK menyita barang bukti elektronik dan sejumlah dokumen.

"Dari seluruh barang bukti yang diamankan tersebut selanjutnya akan didalami penyidik untuk membantu mengungkap perkara dugaan tindak pidana korupsi, baik dugaan suap terkait jabatan, suap proyek, maupun penerimaan lainnya atau gratifikasi," ujarnya.

Diketahui, Sugiri Sancoko terjaring dalam operasi tangkap tangan (OTT) KPK, Jumat, 7 November 2025. Dari OTT tersebut, KPK menetapkan lima tersangka.

Mereka adalah Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, Sekda Ponorogo Agus Pramono Direktur RSUD Dr. Harjono, Yunus Mahatma, dan Sucipto selaku pihak swasta rekanan RSUD.

Sugiri Sancoko ddijerat dengan tiga kasus korupsi berbeda yakni gratifikasi, suap jual beli jabatan, suap proyek pembangunan RSUD, dan gratifikasi. Total uang yang diterima Sugiri diduga mencapai Rp2,6 miliar.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rochmanudin Wijaya
EditorRochmanudin Wijaya
Follow Us

Latest in News

See More

BNPB: Sumatra Barat Masuk Fase Pemulihan Pasca Bencana Banjir

01 Des 2025, 12:03 WIBNews