Mega Singgung Pejabat Gelar Doktornya Ditangguhkan, Kader PDIP: Bahlil
Jakarta, IDN Times - Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, menyinggung ada pejabat negara yang status doktoralnya ditangguhkan. Megawati mengatakan, doktoral predikat untuk siapa saja yang berusaha mencari ilmu dan ingin pintar.
"Tradisi intelektual itu opo? Supaya jadi orang pintar. Jangan munggu mawon, munggu mawon opo neh. Nah betul, planga-plongo. Padahal pura-pura ngerti, tapi ga ngerti. Loh banyak orang kayak begitu sekarang, aku saja suka jadi gagap-gagap, iki pintar opo ora iki? Ngambil doktornya opo, iku sopo yang doktornya gak jadi, itu sopo yo?" ujar Megawati dalam pidatonya HUT ke-52 PDIP, di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat (10/1/2025).
Kader PDI Perjuangan yang mendengar pernyataan itu kompak meneriakkan nama Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia.
"Bahlil," teriak kader PDIP.
"Gak, aku lupa benar, bukannya saya mau ini (nyindir)," kata Megawati.
Sebelumnya, Universitas Indonesia (UI) menangguhkan kelulusan doktor Bahlil Lahadalia setelah menuai polemik. Keputusan ini berdasarkan hasil rapat koordinasi empat organ UI.
"Mengingat langkah-langkah yang telah diambil oleh UI, kelulusan BL (Bahlil Lahadalia) mahasiswa Program Doktor (S3) SKSG ditangguhkan, mengikuti Peraturan Rektor Nomor 26 Tahun 2022, selanjutnya akan mengikuti keputusan sidang etik," ujar Ketua MWA UI, Yahya Cholil Staquf, dalam keterangan tertulisnya, Rabu (13/12/2024)
Yahya menyampaikan, UI mengakui permasalahan ini, antara lain bersumber dari kekurangan UI sendiri.
Dia mengatakan, UI telah melakukan evaluasi mendalam terhadap tata kelola penyelenggaraan Program Doktor (S3) di SKSG sebagai komitmen untuk menjaga kualitas dan integritas akademik.
"Tim Investigasi Pengawasan Pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang terdiri dari unsur Senat Akademik dan Dewan Guru Besar telah melakukan audit investigatif terhadap penyelenggaraan Program Doktor (S3) di SKSG yang mencakup pemenuhan persyaratan penerimaan mahasiswa, proses pembimbingan, publikasi, syarat kelulusan, dan pelaksanaan ujian," kata dia.
