Megawati Tak Hadiri Pelantikan Prabowo, Golkar Singgung Gotong-Royong

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum PDIP, Megawati Sukarnoputri, dikabarkan tidak bisa menghadiri pelantikan Presiden RI Prabowo Subianto dan Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka pada Minggu (20/10/2024).
Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ace Hasan Syadzily menghargai sikap Megawati. Namun, ia menyinggung soal gotong-royong dalam membangun bangsa yang sering digembar-gemborkan PDIP.
“Tentu kita hormati apa yang menjadi sikap PDIP, kami ingin bahwa membangun bangsa ini harus didasarkan kebersamaan dan memastikan agar lima tahun ke depan tantangan Indonesia tidaklah mudah. Karena itu maka kebersamaan gotong-royong, saling bekerjasama membangun bangsa ini menjadi keniscayaan,” kata Ace di Gedung DPR/MPR RI.
Sebelumnya, Ketua MPR RI Ahmad Muzani menjelaskan, pihaknya sudah mengirimkan undangan kepada Ketua PDI Perjuangan (PDIP). Namun, Megawati dipastikan tidak hadir karena baru saja kembali dari kunjungan ke Uzbekistan dan Rusia.
Muzani menyebut, kunjungan yang dilakukan Megawati ke Asia Tengah dan Eropa Timur itu cukup panjang sehingga menyebabkan kondisi Megawati kurang sehat.
"Perjalanan yang panjang dan dibukanya Makam Imam Bukhari menyebabkan Ibu kondisinya kurang fit dan flu, maka Ibu memutuskan untuk beristirahat, maka dengan sangat menyesal Ibu menyampaikan kabar kepada kami melalui Ketua Fraksi MPR PDIP Ahmad Basarah untuk beristirahat," ujar Muzani saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Sabtu (19/10/2024).
Meski begitu, Megawati menginstruksikan jajaran anggota Fraksi PDIP untuk menghadiri acara pelantikan. Bahkan, ia meminta agar para kadernya tidak ke luar negeri atau luar kota saat pelantikan presiden.