Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Momen 6 Gen Alpha yang Kembalikan Ponsel Jatuh ke Polisi Dipanggil KPK

Wakil Ketua KPK Ibnu Basuki Widodo
Wakil Ketua KPK Ibnu Basuki Widodo bersama 6 Siswa SDN Setu 02 Cipayung (IDN Times/Aryodamar)
Intinya sih...
  • KPK apresiasi kejujuran 6 siswa SDN Setu 02 Cipayung
  • Pimpinan KPK ajak Siswa SD berkeliling
  • Peristiwa terjadi di Masjid At-Tin Jakarta Timur
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil siswa Kelas 6 SDN Setu 02, Cipayung, Jakarta Timur. Namun, mereka dipanggil bukan karena kasus korupsi, tetapi karena kebaikan yang telah dilakukan.

Keenam Gen Alpha bernama Fatih, Farhan, Azka, Anugrah, Azami, dan Basten itu menjadi perhatian warganet karena menyerahkan ponsel yang mereka temukan di jalan ke polisi.

Mereka berenam datang memakai seragam kemeja batik hijau dengan celana putih dan didampingi sejumlah guru. Di seragam mereka terlihat sebuah pin bertuliskan 'Penjaga Jakarta' yang diberikan Kapolda Metro Jaya.

Kehadiran mereka disambut langsung Wakil Ketua KPK Ibnu Basuki Widodo.

"Kita memang mengundang anak-anak yang sudah kita tahu semua, sudah viral bahwa anak-anak ini adalah anak-anak yang jujur," ujar Wakil Ketua KPK Ibnu Basuki Widodo di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Senin (17/11/2025).

1. KPK apresiasi kejujuran 6 siswa SDN Setu 02 Cipayung

Wakil Ketua KPK Ibnu Basuki Widodo
Wakil Ketua KPK Ibnu Basuki Widodo bersama 6 Siswa SDN Setu 02 Cipayung (IDN Times/Aryodamar)

Ibnu mengatakan, kejujuran keenam Gen Alpha itu merupakan mentalitas dan moralitas antikorupsi. Hal itu perlu mendapatkan apresiasi KPK.

"Jadi kita harus apresiasi, jadi kita harus jujur sejak dini," ujarnya.

2. Pimpinan KPK ajak Siswa SD berkeliling

Wakil Ketua KPK Ibnu Basuki Widodo
Wakil Ketua KPK Ibnu Basuki Widodo bersama 6 Siswa SDN Setu 02 Cipayung (IDN Times/Aryodamar)

Usai disambut Pimpinan KPK, keenam Gen Alpha itu diajak berkeliling melihat sejumlah bagian Gedung Merah Putih KPK. Selain itu, Ibnu mengajak mereka wawancara melalui podcast.

"Jadi akan tersiar Insya Allah bahwa KPK itu menghargai kejujuran. Dan memang kita program bersama. Dari Anda juga program bersama meningkatkan kejujuran, meningkatkan moralitas, mentalitas yang antikorupsi," ujarnya.

3. Peristiwa terjadi di Masjid At-Tin Jakarta Timur

Guru SDN 02 Setu Cipayung, Tonggungan Lasmawati
Guru SDN 02 Setu Cipayung, Tonggungan Lasmawati (IDN Times/Aryodamar)

Salah satu guru yang mendampingi ke KPK, Tonggungan Lasmawati mengatakan peristiwa itu terjadi di sekitar Masjid AT-Tin, Jakarta Timur. Keenam siswa itu disebut sempat berupaya mengejar pemilik ponsel yang terjatuh, tapi tak terkejar.

Mereka pun berinisiatif menyerahkan ponsel ke kepolisian. Kepadanya, mereka mengaku tak ingin memiliki yang bukan haknya.

"Mereka selalu ngomong, kan ibu selalu bilang jujur itu adalah berlian," ujarnya.

"Mereka bilang, ya ngapain bu, itu kan bukan hak kita, itu hak yang punya barang. kalau kita laporin mereka kali ambil dari kantor polisi itu," lanjut Tonggungan menirukan perkataan siswanya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dheri Agriesta
EditorDheri Agriesta
Follow Us

Latest in News

See More

10 Instruksi Mendagri untuk Kepala Daerah Cegah Bencana Alam

18 Nov 2025, 21:45 WIBNews