Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Momen Prabowo Perkenalkan Seskab Teddy di Pengungsian: Udah Letkol Sekarang

Momen Sekretaris Kabinet, Teddy Indra Wijaya berinteraksi dengan anak-anak di pengungsian saat Presiden Prabowo beri sambutan (dok. Sekretariat Presiden)
Momen Sekretaris Kabinet, Teddy Indra Wijaya berinteraksi dengan anak-anak di pengungsian saat Presiden Prabowo beri sambutan (dok. Sekretariat Presiden)
Intinya sih...
  • Prabowo memperkenalkan Teddy Indra Wijaya dan jajaran menteri kabinet
  • Tujuan kunjungan Prabowo adalah untuk melihat kondisi masyarakat yang terdampak bencana
  • Prabowo akan tertibkan praktik pembalakan liar dan mengingatkan pentingnya peran masyarakat dalam menjaga lingkungan
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Presiden Prabowo Subianto meninjau korban bencana Sumatra di posko pengungsian MAN 1 Langkat, Kabupaten Langkat, Sumatra Utara, Sabtu (13/12/2025). Ini merupakan hari kedua Prabowo mengunjungi korban bencana. Sebelumnya pada Jumat (12/12/2025), Prabowo meninjau tiga lokasi terdampak bencana di Provinsi Aceh.

Di sela-sela kunjungan itu, Prabowo memperkenalkan Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya yang saat ini sudah berpangkat Letnan Kolonel (Letkol).

"Mungkin Anda sudah kenal Sekretaris Kabinet, Anda sudah kenal? Pak Teddy. Udah kenal semua? Kurang dikenal kau di Langkat. Coba Teddy sini, kenal ini? Kenal? Siapa?" tanya Prabowo kepada para pengungsi.

"Mayor Teddy," jawab para pengungsi kompak.

"Salah. Udah Letkol sekarang," kata Prabowo seraya memperbaiki pangkat Teddy sekarang, seperti dilansir ANTARA.

1. Prabowo juga perkenalkan Bobby Nasution dan jajaran menteri kabinet

Presiden Prabowo berkunjung ke Posko Pengungsian Jembatan Aceh Tamiang, Jumat (12/12/2025) (Youtube.com/Sekretariat Presiden)
Presiden Prabowo berkunjung ke Posko Pengungsian Jembatan Aceh Tamiang, Jumat (12/12/2025) (Youtube.com/Sekretariat Presiden)

Saat menyapa para korban bencana, Prabowo juga memperkenalkan para kepala daerah dan jajaran menteri di Kabinet Merah Putih. Mulai dari Gubernur Sumatra Utara Bobby Nasution, Bupati Langkat Syah Afandin, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Menteri PU Dody Hanggodo, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, dan Menteri Sosial Saifullah Yusuf.

Prabowo juga memperkenalkan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, dan Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto.

2. Tujuan kunjungan Prabowo

Presiden Prabowo di Masjid Besar Al-Abrar, Kecamatan Kebayakan, Kabupaten Aceh Tengah (dok. Sekretariat Presiden)
Presiden Prabowo di Masjid Besar Al-Abrar, Kecamatan Kebayakan, Kabupaten Aceh Tengah (dok. Sekretariat Presiden)

Dalam kunjungan ini Prabowo mengungkapkan, meninjau posko pengungsian di Kabupaten Langkat untuk melihat kondisi masyarakat yang terdampak bencana, sekaligus menerima laporan kekurangan logistik yang mungkin dibutuhkan.

Berdasarkan laporan dari Gubernur Sumut Bobby Nasution, Prabowo mengakui bahwa saat ini para pengungsi kekurangan sanitasi air bersih, air minum, dan perlunya perbaikan tanggul.

"Tadi dilaporkan oleh Gubernur kekurangan air bersih, air minum, perbaikan tanggul segera kita lakukan. Panglima TNI akan kerahkan, PU akan kerahkan, Angkatan Darat, Kepolisian akan dikerahkan," kata Prabowo.

3. Prabowo akan tertibkan praktik pembalakan liar

Prabowo Pimpin Rapat di Aceh soal penanganan bencana di Sumatra
Presiden Prabowo Subianto memimpin rapat terbatas (ratas) penanganan bencana banjir Sumatra di Banda Aceh, Minggu (7/12/2025) (dok. Sekretariat Presiden)

Usai meninjau korban bencana, Prabowo menegaskan bahwa pemerintah sudah mulai menertibkan praktik pembalakan liar yang belakangan menjadi sorotan karena merusak lingkungan hingga menyebabkan bencana.

"Kita akan, justru saya mau tertibkan semua itu, ya. Pembalakan liar akan kita tertibkan. Sudah kita mulai tertibkan, ya," kata Prabowo.

Prabowo sebelumnya kembali mengingatkan pentingnya peran masyarakat dalam menjaga lingkungan. Dia meminta warga tidak menebang pohon secara sembarangan dan mendorong pemerintah daerah meningkatkan pengawasan.

Menurutnya, kewaspadaan dan kehati-hatian bersama diperlukan agar kondisi wilayah terdampak bencana dapat segera pulih dan kembali normal.

"Kita harus jaga lingkungan kita, alam kita harus kita jaga, kita tidak boleh tebang pohon sembarangan dan kita minta kepada pemerintah daerah semua lebih waspada dan lebih mengawasi, kita jaga alam kita dengan sebaik-baiknya," ujar Prabowo.

Share
Topics
Editorial Team
Sunariyah Sunariyah
EditorSunariyah Sunariyah
Follow Us

Latest in News

See More

Prabowo Terima Keluhan Bencana Sumatra: Air Bersih-Tanggul Rusak

13 Des 2025, 23:18 WIBNews