Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Pertamina Patra Niaga Pantau Sistem Pemesanan BBM Otomatis

Pertamina Patra Niaga terus memastikan seluruh layanan masyarakat dapat beroperasi maksimal, salah satunya adalah SPBU. (Dok. Pertamina)

Jakarta, IDN Times – Mendekati masa libur Natal dan Tahun Baru, Pertamina Patra Niaga, Subholding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero), terus memastikan seluruh layanan masyarakat dapat beroperasi maksimal, salah satunya adalah SPBU. 

Direktur Keuangan PT Pertamina Patra Niaga, Arya Suprihadi, dalam peninjauannya mengatakan pentingnya stok di SPBU ini agar terus dalam kondisi aman mengingat kebutuhan BBM masyarakat di masa libur Natal dan Tahun Baru ini akan meningkat. 

1. Pertamina Patra Niaga mengembangkan implementasi sistem Auto Replenishement

Pertamina Patra Niaga terus memastikan seluruh layanan masyarakat dapat beroperasi maksimal, salah satunya adalah SPBU. (Dok. Pertamina)

Arya mengatakan, saat ini Pertamina Patra Niaga sedang mengembangkan implementasi sistem Auto Replenishement. Sistem yang akan memonitor stok dan melakukan pemesanan BBM secara otomatis dari SPBU ke titik suplai terdekatnya.

“Jadi, dengan Auto Replenishment, ada automasi mulai dari monitoring stok yang terintegrasi dengan pemesanan dan proses pembayaran BBM oleh SPBU. Tujuannya satu, penyederhanaan proses pemesanan BBM oleh SPBU yang akan menunjang keamanan stok untuk melayani masyarakat,” jelas Arya. 

2. Perkiraan kebutuhan BBM akan terus di-monitoring melalui Auto Replenishment

Pertamina Patra Niaga terus memastikan seluruh layanan masyarakat dapat beroperasi maksimal, salah satunya adalah SPBU. (Dok. Pertamina)

Melalui Auto Replenishment, perkiraan kebutuhan BBM akan terus di-monitoring secara berkala. Pertama, stok dan data penjualan SPBU akan menjadi informasi utama dalam memproyeksikan kebutuhan BBM yang harus dipenuhi. 

Kedua, jika stok sudah di level minimum, sistem secara otomatis akan membuat data pemesanan BBM sesuai volume yang dibutuhkan, untuk kemudian dilakukan pembayaran oleh SPBU. Ketiga, jika sudah diproses, sistem akan mengirimkan notifikasi ke titik suplai atau Fuel Terminal terdekat untuk dijadwalkan pengiriman produk BBM yang dibutuhkan. 

“Jadi secara umum, tidak ada perubahan skema. Namun, ada integrasi yang mempercepat waktu proses pemesanan BBM. Di dalam sistem sudah akan diatur, jadi tidak ada lagi SPBU terlambat memesan BBM dan harapannya jika pengiriman BBM dapat dilakukan tepat waktu sebelum stok minimum, maka layanan SPBU juga akan makin maksimal,” tambah Arya. 

3. Auto Replenishment bisa mendukung operasional dan layanan Pertamina Siaga

Pertamina Patra Niaga terus memastikan seluruh layanan masyarakat dapat beroperasi maksimal, salah satunya adalah SPBU. (Dok. Pertamina)

Saat ini, setidaknya sudah ada 2.632 SPBU yang didaftarkan sistem Auto Replenishment yang tersebar di Regional Jawa Barat dan DKI Jakarta, Regional Jawa Tengah dan DI Yogyakarta, Regional Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara, serta di Regional Papua. 

“Ini adalah komitmen Pertamina Patra Niaga untuk terus berinovasi memastikan kebutuhan BBM masyarakat dapat terpenuhi dengan baik. Mengingat saat ini sedang masa Satgas Natal dan Tahun Baru, kami harap Auto Replenishment ini bisa mendukung operasional dan layanan Pertamina Siaga agar perjalanan masyarakat baik yang merayakan Natal maupun liburan dapat terpenuhi dengan baik,” tukas Arya.

Informasi lebih lanjut mengenai produk dan seluruh layanan Pertamina Siaga sepanjang Natal dan Tahun Baru, masyarakat dapat menghubungi Pertamina Call Center 135. (WEB)

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Marwan Fitranansya
EditorMarwan Fitranansya
Follow Us