Pasar di Jakarta Langsung Ditutup 3 Hari Jika Ada Kasus COVID-19

Jakarta, IDN Times - Direktur PD Pasar Jaya Arief Nasrudin mengungkapkan bahwa Pemprov DKI Jakarta akan langsung menutup pasar jika ditemukan kasus positif virus corona atau COVID-19. Hal tersebut diungkapnya dalam sebuah diskusi virtual pada Kamis (11/6).
"Mau gak mau kalau ada yang terindikasi positif pasar itu ditutup tiga hari untuk dilakukan penyemprotan dan sterilisasi. Kalau satu hari di awal berpikirnya takut virusnya gak mati, jadi kita sterilisasi 3 hari tutup setelahnya baru beroperasi lagi," ujarnya.
1. Pedagang harus taat protokol kesehatan

Arief memaparkan, untuk memutus mata rantai penyebaran penularan COVID-19, pedagang pasar harus menjalankan protokol kesehatan yang telah dibuat Pemprov DKI Jakarta. Protokol itu antara lain penggunaan pelindung wajah, masker, dan jaga jarak
"Sehingga kemudian ketika berinteraksi dengan pengunjung dia juga merasa aman, nyaman," ujarnya.
2. Ganjil-genap di pasar berlaku 15 Juni

Selain itu, Pemprov DKI Jakarta akan menerapkan kebijakan ganjil-genap untuk kios-kios pedagang di pasar mulai 15 Juni 2020. Ketika tanggal ganjil, kios yang diizinkan buka hanyalah yang bernomor ganjil dan begitu pula ketika tanggal genap.
"Pasar tradisional kami sebenarnya sudah melakukan ganjil genap, nanti tanggal 15 itu teman-teman bisa melihat pasar-pasar kita itu bukanya ganjil genap," ujarnya.
3. Sebanyak 52 orang dari enam pasar dinyatakan positif COVID-19

Diberitakan sebelumnya, Pasar Jaya mencatat ada 19 pasar yang telah menjalani tes COVID-19. Dari 1.418 orang yang telah dites, 52 orang yang berasa dari enam pasar dinyatakan positif.
"Totalnya sebanyak 52 orang. Selebihnya yang 10 pasar masih menunggu hasil, 3 pasar dinyatakan negatif dari pengecekan," ujarnya.
Berikut 19 Pasar yang sudah menjalani tes virus corona Berdasarkan data yang diberikan Perumda Pasar Jaya:
1. Pasar Lontar: 9 orang
2. Pasar Gondangdia
3. Pasar Petojo Enclek
4. Pasar Serdang: 14 orang
5. Pasar Rawasari: 14 orang
6. Pasar Tomang Barat
7. Pasar Slipi
8. Pasar Cijantung
9. Pasar Ciracas: 1 orang
10. Pasar Palmerah
11. Pasar Perumnas Klender: 20 orang
12. Pasar Pesanggrahan
13. Pasar Kebayoran Lama
14. Pasar Pondok Labu
15. Pasar Warung Buncit
16. Pasar Minggu
17. Pasar Lenteng Agung
18. Pasar Kelapa Gading
19. UPB Induk Kramat Jati: 3 orang