PDIP Bangun Komunikasi dengan AMIN untuk Putaran Kedua, Ganjar: Sabar

Jakarta, IDN Times - Calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo belum mau banyak bicara terkait apakah sudah berkomunikasi atau belum dengan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 1, Anies Bawedan-Muhaimin Iskandar (AMIN), untuk menghadapi putaran kedua Pilpres 2024.
Ganjar mengatakan semua tim saat ini masih fokus menghadapi Pilpres putaran pertama pada 14 Februari 2024.
"Oh sabar, kita komunikasi sama semuanya," ujar Ganjar di Senayan Park, Jakarta, Minggu (14/1/2024).
1. PDIP akui sudah ada komunikasi dengan AMIN

Secara terpisah, Sekjen DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, mengaku sudah membangun komunikasi dengan Timnas AMIN. Namun, komunikasi ditekankan kepada dugaan kecurangan pemilu.
"Jadi, tim hukum kami memang sudah membangun komunikasi. Saya sendiri pernah bertemu dengan Bapak Jusuf Kalla, di mana beliau juga sangat mengkhawatirkan terhadap kecenderungan pemilu yang sepertinya sudah bergeser, tidak lagi menempatkan rakyat yang berdaulat untuk menentukan pemimpinnya," kata Hasto, Jumat (12/1/2024).
2. Bansos diduga jadi alat gaet suara

Menurut Hasto, bantuan sosial (bansos) diduga menjadi alat untuk mengaet suara. Hasto berharap, program bantuan yang diberikan pemerintah tidak dipolitisasi.
"Banyak iming-iming bansos, BLT, ya itu baik buat program kerakyatan, tetapi jangan dipolitisasi, karena bansos BLT itu adalah siapapun presidennya, itu merupakan komitmen ketakyatan sebagai perintah konstitusi, fakir miskin anak terlantar dipelihara negara," kata dia.
3. Komunikasi TPN dan AMIN untuk menghadapi intimidasi

Lebih lanjut, Hasto menegaskan, komunikasi Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud dan Timnas AMIN untuk menghadapi intimidasi dari pihak tertentu.
"Jadi, komunikasi di dalam menghadapi intimidasi itu telah dilakukan, antara paslon 1 dan 3, melalui tim kampanyenya masing-masing," ujar Hasto.