Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Pelindo Salurkan Bantuan Kemanusiaan untuk Korban Banjir Sumatra

IMG-20251202-WA0043.jpg
Pelindo menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk penyintas banjir bandang dan longsor Sumatra. (Dok. Pelindo).
Intinya sih...
  • Pelindo salurkan bantuan dana Rp527 juta bagi korban banjir Sumatra
  • Pastikan bantuan akan terus bertambah
  • Pemerintah sudah kerahkan semua armada
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times – PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk penyintas banjir bandang dan longsor Sumatra. Bantuan disalurkan melalui koordinasi dengan sejumlah instansi pemerintah, baik di tingkat pusat maupun daerah guna memastikan distribusi menjangkau warga terdampak secara tepat dan efektif.

Pada Senin (1/12/2025), Pelindo telah mendistribusikan kebutuhan dasar melalui Posko Bantuan Kementerian Perhubungan untuk Sumatera, di Jakarta. Bantuan yang dikirim antara lain berupa selimut, paket sanitasi dan kebersihan yang difokuskan untuk anak-anak dan perempuan, serta berbagai kebutuhan logistik seperti bahan sembako, susu, makanan siap saji dan air minum.

“Sebelumnya, untuk wilayah Sumatra Utara, Pelindo mengoperasikan posko pengungsian serta mendirikan dapur umum di sejumlah titik terdampak bagi warga yang masih bertahan di lokasi bencana. Di Aceh dan Sumatra Barat, kami juga telah mengirimkan bantuan kemanusiaan berupa tenda pengungsian berikut terpal, tikar, selimut, pakaian, dan bantuan air bersih,” kata Direktur Utama Pelindo, Arif Suhartono, di Jakarta, Selasa (2/12/2025).

1. Salurkan bantuan dana Rp527 juta bagi korban banjir Sumatra

Petugas kepolisian bersama warga sedang melakukan proses evakuasi di bangunan yang runtuh akibat banjir bandang di Palembayan, Kabupaten Agam, Senin (1/12/2025)
Petugas kepolisian bersama warga sedang melakukan proses evakuasi di bangunan yang runtuh akibat banjir bandang di Palembayan, Kabupaten Agam, Senin (1/12/2025). (IDN Times/Halbert Caniago)

Selain bantuan logistik, Arif mengatakan, pihaknya juga menyalurkan bantuan kemanusiaan dengan nilai total Rp527 juta. Nantinya, bantuan ini ditujukan bagi masyarakat yang kehilangan rumah atau tidak dapat kembali akibat kondisi lingkungan yang masih belum aman.

Seluruh penyaluran dilakukan bersama perangkat daerah, seperti dinas sosial, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), serta aparat pemerintahan lokal.

"Koordinasi lintas lembaga dilakukan untuk memastikan bantuan dapat segera diterima oleh penyintas, terutama di wilayah yang akses jalannya terputus atau sulit dijangkau," kata dia.

2. Pastikan bantuan akan terus bertambah

Sekelompok anak sedang memandang ke arah Sungai Batang Nanggang yang meluap saat banjir bandang di Palembayan, Kabupaten Agam, Kamis (27/11/2025).
Sekelompok anak sedang memandang ke arah Sungai Batang Nanggang yang meluap saat banjir bandang di Palembayan, Kabupaten Agam, Kamis (27/11/2025). (IDN Times/Halbert Caniago)

Arif menjelaskan, nilai bantuan masih akan bertambah seiring penyaluran dari berbagai entitas Pelindo Grup yang saat ini terus berjalan. Langkah ini merupakan bagian dari tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) Pelindo sebagai BUMN pengelola pelabuhan di Indonesia, sekaligus wujud komitmen perusahaan untuk melayani sepenuh hati.

“Kami berkomitmen meringankan beban masyarakat yang terdampak bencana. Pelindo terus berkoordinasi dengan pemerintah dan pemangku kepentingan di daerah agar bantuan dapat tersalurkan dengan cepat,” ujarnya.

3. Pemerintah sudah kerahkan semua armada

Proses evakuasi dan pencarian korban banjir bandang di Palembayan, Kabupaten Agam, Senin (1/12/2025).
Proses evakuasi dan pencarian korban banjir bandang di Palembayan, Kabupaten Agam, Senin (1/12/2025). (IDN Times/Halbert Caniago)

Arif berharap berbagai dukungan logistik tersebut dapat membantu pemulihan awal di lokasi bencana, terutama bagi warga yang masih tinggal di tempat pengungsian. Sejumlah wilayah di tiga provinsi dilaporkan terisolasi akibat jalan terputus, jembatan rusak, serta genangan banjir yang belum surut.

"Pemerintah telah mengerahkan armada udara maupun laut untuk mengirim bantuan ke daerah-daerah yang tidak bisa ditembus kendaraan darat," kata dia.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dheri Agriesta
EditorDheri Agriesta
Follow Us

Latest in News

See More

Hilang Kendali, Truk Molen Tabrak 13 Motor di Kalimalang Bekasi

02 Des 2025, 21:46 WIBNews