Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Rektor UI Gratiskan Kuliah bagi Anak Dosen dan Tendik yang Lolos UTBK

Ilustrasi Universitas Indonesia (UI). (Dokumentasi Humas UI)
Intinya sih...
  • Rektor UI menetapkan program kuliah gratis bagi anak dosen dan tenaga kependidikan yang lulus seleksi UTBK.
  • Program ini akan diperluas kepada masyarakat umum jika dana abadi UI mencapai target Rp15-20 triliun.
  • UI menjalankan program pendidikan inklusif, termasuk pemberian beasiswa kepada mahasiswa dari daerah 3T dan Transmigrasi Patriot.

Jakarta, IDN Times – Rektor Universitas Indonesia (UI) Prof. Heri Hermansyah telah menandatangani Surat Keputusan Rektor yang menetapkan program kuliah gratis bagi anak dosen dan tenaga kependidikan (tendik) di lingkungan UI, yang lulus seleksi jalur tes atau Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK). 

Heri telah menginstruksikan jajarannya untuk segera mendata para peserta UTBK yang merupakan anak dari staf pengajar maupun tenaga kependidikan di UI. 

“UI berkomitmen mendorong perluasan akses pendidikan, memperkokoh kualitas pendidikan dan memberi bantuan beasiswa bagi masyarakat berpenghasilan rendah, termasuk menggratiskan kuliah bagi putra putri tenaga pendidikan dan dosen yang lulus dalam seleksi Ujian Tertulis Berbasis Komputer (UTBK),” ujar Heri.

1. Dana abadi digarap untuk perluasan program kuliah gratis

Rektor UI, Prof. Heri Hermansyah (Dok. Humas UI)

Lebih lanjut, Heri menyampaikan, program ini akan diperluas secara bertahap kepada masyarakat umum apabila dana abadi UI mampu mencapai target pengelolaan sebesar Rp15 hingga Rp20 triliun. 

Saat ini, UI sedang menggalakkan penerimaan dana abadi dalam tiga skema, yakni: 

  • Dana yang diserahkan ke UI sebagai dana kelolaan untuk kepentingan Tri Dharma Pendidikan Tinggi
  • Dana yang diserahkan ke UI sebagai dana kelolaan untuk kepentingan tertentu (misalnya untuk beasiswa, dll).
  • Dana yang diserahkan ke UI secara temporer, yang hasil pengelolaannya dipakai untuk kepentingan Tri Dharma Pendidikan Tinggi. 

2. Inklusi pendidikan melalui beasiswa untuk mahasiswa dari daerah 3T

Ilustrasi wisuda. (IDN Times/Mardya Shakti)

Selain itu, Heri juga menjelaskan, UI secara konsisten menjalankan berbagai program pendidikan inklusif seperti pemberian beasiswa kepada mahasiswa dari daerah 3T (tertinggal, terluar, terdepan), pengembangan pemberian beasiswa Transmigrasi Patriot yang bekerja sama dengan Kementerian Transmigrasi, serta penyaluran beasiswa reguler yang berasal dari pendanaan UI, Kementerian/Lembaga maupun mitra-mitra internasional. 

“Salah satunya memberikan kesempatan anak bangsa dari wilayah 3T (Tertinggal, Terdepan dan Terluar) untuk dapat menimba ilmu di Kampus UI,” kata dia.

3. Program kuliah gratis sebagai wujud nyata visi Asta Cita

Edukasi keuangan di Kampus Amikom Yogyakarta, Kamis (29/5/2025). (Dok. Istimewa)

Program kuliah gratis ini diluncurkan sebagai bentuk realisasi atas visi Asta Cita Presiden Prabowo, sekaligus menunjukkan komitmen UI dalam mendorong perluasan akses pendidikan. 

UI menilai, program ini harus terus dikembangkan serta membutuhkan kolaborasi dari seluruh pemangku kepentingan demi mewujudkan Indonesia Emas 2045. Bagi UI, kuliah gratis adalah bagian penting dari upaya memperluas inklusivitas pendidikan di Indonesia, khususnya di lingkungan UI. 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sunariyah Sunariyah
EditorSunariyah Sunariyah
Follow Us