Saksi: Surya Paloh Tahu Kementan Bantu Kegiatan Ormas Sayap NasDem

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh disebut mengetahui Kementerian Pertanian membagikan bantuan sosial dan kurban yang dilakukan ormas sayap NasDem Garnita Malahayati. Ormas tersebut dipimpin anak Syahrul Yasin Limpo, Indira Chunda Thita.
Hal tersebut terungkap melalui keterangan saksi Joice Triatman. Mantan Staf Khusus eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo itu mengatakan, semua kegiatan selalu rutin dilaporkan pada Surya Paloh.
"Beliau tahu tidak aktivitas Garnita ini?" tanya Kuasa Hukum eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Djamaludin Koedoeboen di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat, Rabu (29/5/2024).
"Tahu," jawab Joice.
"Tahu seperti apa? Saudara melaporkan?" tanya Djamaludin.
"Tidak selalu tapi iya melaporkan dan karena di setiap kegiatan itu di Partai NasDem memiliki sosial media dan website dan itu pasti di-upload," jawab Joice.
"Kami melaporkan kegiatan-kegiatan baik yang, karena sifatnya tidak rutin maka itu kami rangkum, jadi kami rangkum apa-apa saja yang sudah dilakukan dan yang akan rencana kami lakukan ke depan," lanjutnya.
1. Surya Paloh disebut tanggapi positif

Joice mengatakan, laporan-laporan tersebut biasanya tidak melalui forum resmi. Salah satu kegiatan yang dilaporkan ke Surya Paloh adalah pembagian bansos dan hewan kurban.
"Saudara menyebutkan bahwa terkait dengan hewan kurban, sembako, telur, itu ada bantuan dari Kementan?" tanya Djamaludin.
"Kepada pak Surya Paloh? Iya," jawab Joice.
"Bagaimana bahasa persisnya?" tanya Djamaludin
"Izin melaporkan bapak bahwa yang dalam tiga bulan terakhir ini sudah ada kegiatan a, b, c dan d termasuk pembagian sembako dan pembelian hewan kurban dan sebagainya itu semua bantuan yang berasal dari Kementan," ujar Joice.
"Terus apa tanggapan beliau?" tanya Djamaludin lagi.
"Baik, bagus, jalankan," jawab Joice.
2. Syahrul Yasin Limpo didakwa korupsi dan peras anak buah Rp44,5 M

Syahrul Yasin Limpo didakwa korupsi dan memeras anak buahnya senilai Rp44,5 miliar. Ia didakwa melakukan hal tersebut bersama-sama dengan eks Sekjen Kementan Kasdi Subagyono dan Direktur Alat Mesin Pertanian Muhammad Hatta.
Dalam dakwaan, uang itu diduga digunakan Syahrul Yasin Limpo untuk berbagai keperluan. Ada uang yang diduga mengalir untuk keperluan istri, dirinya sendiri, keluarga, sewa pesawat, kurban, hingga ke Partai NasDem.
3. KPK masih usut dugaan pencucian uang Syahrul Yasin Limpo

Sementara persidangan berlangsung, KPK juga terus mengusut dugaan pencucian uang Syahrul Yasin Limpo. Sejumlah pihak telah dimintai keterangan terkait hal ini.
Selain memeriksa saksi-saksi, KPK juga memburu aset-aset Syahrul Yasin Limpo. Contohnya adalah rumah dan mobil Syahrul Yasin Limpo