Survei Indikator: Mayoritas Pemilih Jokowi-Ma'ruf Geser ke Ganjar

Jakarta, IDN Times - Indikator Politik Indonesia melakukan survei terhadap respons sejumlah responden usai PDI Perjuangan mendaklarasikan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres) 2024.
Survei tersebut juga menyebutkan mayoritas pemilih Presiden Joko "Jokow" Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin di Pilpres 2019 berpindah untuk mendukung Ganjar Pranowo. Indikator Politik melakukan survei pada 30 April-5 Mei 2023 .
Responden yang terlibat dalam survei tersebut ada 1.200 orang. Indikator politik menggunakna metode random digit dialing dengan margin of error sekitar 2,9 persen, pada tingkat kepercayaan 95 persen.
1. Pemilih Jokowi-Ma'ruf berpindah ke Ganjar

Hasil survei itu disampaikan langsung oleh Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi Kamis (18/5/2023) secara virtual.
Burhanuddin menerangkan, responden yang mengaku sebagai pemilih Jokowi-Ma'ruf dalam survei tersebut ada 55,5 persen.
Dari jumlah yang mengaku sebagai pemiilih Jokowi-Ma'ruf itu, 54,9 persennya menyebut akan memilih Ganjar di Pilpres 2024. Kemudian yang ingin memilih Prabowo Subianto ada 24,8 persen dan Anies Baswedan 13,3 persen.
“Mereka yang memilih Pak Jokowi dan Kiai Ma’ruf ada sekitar 55,5 persen itu sebagian besar memilih Ganjar,” ujar Burhanuddin.
2. Ganjar unggul dalam simulasi 19 nama

Indikator juga melakukan simulasi terkait 19 nama calon presiden. Dalam simulasi itu, Ganjar unggul terhadap Prabowo dan Anies Baswedan.
Berikut hasil lima nama teratas:
- Ganjar Pranowo: 29,3 persen
- Prabowo Subianto: 24,2 persen
- Anies baswedan: 15 persen
- Ridwan Kamil 4,7 persen
- Erick Thohir: 2,4 persen
3. Simulasi 3 nama, Prabowo unggul tipis atas Ganjar

Sementara, dalam simuliasi tiga nama, Prabowo Subianto unggul tipis atas Ganjar Pranowo. Berikut hasilnya:
- Prabowo Subianto: 34,8 persen
- Ganjar Pranowo: 34,4 persen
- Anies Baswedan: 21,8 persen.