Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Tes Cepat Corona untuk Tenaga Medis Bekasi Dilakukan Door to Door

Petugas medis lakukan rapid test di Stadion Patriot Chandrabaga/ instagram@bangpepen03

Jakarta, IDN Times - Pemerintah Kota Bekasi menerjunkan 365 tenaga medis untuk melakukan rapid test atau tes cepat virus corona door to door terhadap 770 orang yang tersebar dalam 12 Kecamatan di Kota Bekasi, Rabu (25/3).

"Hari ini setelah kita lakukan simulasi dan pelatihan pada petugas medis, mereka langsung melakukan tes massal di 12 kecamatan yang positif," ujar Walikota Kota Bekasi, Rahmat Effendi di Stadion Patriot Chandrabaga.

1. Tiga tim medis akan datangi rumah ODP dan PDP

Sejumlah tenaga medis disemprot disinfektan usai jalani rapid test untuk tes massal Corona (COVID-19) di Stadion Patriot Candrabaga/ Rabu (25/3) (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Rahmat menerangkan ada tiga orang tim medis yang akan melakukan pemeriksaan langsung ke rumah yakni dokter, petugas analisis juga administrasi.

"Metode door to door ini untuk menghindari kerumunan massa, mungkin habis istirahat ini mereka semua udah siap, semua mobil ambulans siap semua, kalau kurang mobil pejabat saya turunin," ujarnya.

2. Tes cepat virus corona khusus untuk masyarakat yang masuk ODP dan PDP

Ilustrasi Rapid Test COVID-19. Dok Humas Jabar

Orang nomor satu di kota Bekasi ini mengatakan tidak semua masyarakat bisa mengikuti tes cepat virus corona. Rahmat menegaskan, tes cepat ini diperuntukan masyarakat yang masuk dalam daftar hasil Orang Dalam Pemantauan (ODP), dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP).

"Kita sudah tracking, makanya ini bukan tes untuk semua orang, tes ini untuk melacak yang tadi itu 770 tujuan dan mengambil sampel dari 56 Kelurahan dan 12 kecamatan," bebernya.

3. Hasil tes cepat keluar 15 menit usai tes

Dok.Humas Jabar

Rahmat mengatakan jika ditemukan hasil negatif akan langsung diberitahukan namun jika positif akan diirujuk atau dianjurkan isolasi diri.

Sebab hasil tes cepat langsung diketahui 15-30 menit dengan tingkat keakuratan 70 persen. "Kalau yang positif kita hati-hati betul (beritahu) karena kan ini berkaitan dengan psikologis ya," katanya.

 

4. Kota Bekasi dapatkan 2.000 test kid

Dok.Humas Jabar

Rahmat Effendi mengatakan Kota Bekasi mendapatkan test kit paling banyak yakni 2000 test kit, dibandingan Karawang dan Kabupaten Bekasi yang mendapatkan 600 test kit

Dia berharap 2000 test kit tidak menambah angka positif virus corona di Kota Bekasi.

"Dengan jumlahnya dari 12 Kecamatan sudah ada 8 Kecamatan yang positif, harapannya makin lama makin turun bukan naik tapi 2 sampai 4 hari ini saya lihat tiap 12 jam ada kenaikan sekitar 25 sampai 30 persen," ujarnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Umi Kalsum
EditorUmi Kalsum
Follow Us