Jenis-Jenis Seragam dan Baret TNI AL, Kamu Hafal Gak?

Siapa tahu nanti kamu jadi prajurit TNI AL

Jakarta, IDN Times - Pernah gak sih kamu kesulitan mengenali anggota matra TNI? Mungkin sebagian dari kita berpikir orang yang memakai seragam loreng adalah anggota TNI. Namun, nyatanya seragam prajurit TNI tidak hanya loreng, mereka memiliki jenis seragam di setiap matra.

Di kalangan militer seragam atau pakaian dinas disebut dengan tenue, khususnya TNI AL, yang berarti pakaian atau busana. Tenue dipergunakan untuk mengenali peran satuan dan pangkat seseorang yang bertugas di lingkungan TNI.

Kali ini, IDN Times akan mengulas seragam dan baret untuk TNI-AL. Buat kamu yang tertarik menggeluti dunia TNI, khususnya TNI AL, yuk kenali seragam dan atribut yang digunakan mereka, siapa tahu nanti giliran kamu yang memakainya.

Baca Juga: 18 Jet Tempur Bakal Fly Pass di Atas Istana Negara saat HUT ke-76 TNI

1. Seragam TNI-AL

Jenis-Jenis Seragam dan Baret TNI AL, Kamu Hafal Gak?Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto (tengah) bersama KSAD Jenderal TNI Mulyono (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari/pras/17)

TNI-AL memiliki tiga jenis seragam yang mereka pakai. Yaitu Pakaian Dinas Upacara (PDU), Pakaian Dinas Harian (PDH), dan Pakaian Dinas Lapangan (PDL).

Pakaian Dinas Upacara (PDU) dengan seragam berwarna putih merupakan tenue yang biasa dipakai pada upacara resmi, dan saat ini PDU terdiri dari PDU I, PDU II, PDU III dan PDU IV.

Pakaian Dinas Harian (PDH) tenue berwarna biru dongker ini dipakai sehari-hari di lingkungan pekerjaan dan di tempat umum.

Pakaian Dinas Lapangan (PDL), seragam loreng merupakan tenue yang digunakan saat melakukan kegiatan lapangan.

Selain itu, di lingkungan TNI AL, berlaku tenue khas matra ini yang berlaku internasional yang dikenakan pada kegiatan internasional, yaitu PDH khusus yang digunakan untuk kegiatan harian pada saat dinas di luar negeri atau pun di dalam negeri pada kegiatan bersama militer negara lain.

Kemudian, Black Navy yang digunakan pada kegiatan resmi pada saat kunjungan ke luar negeri. Black Navy adalah istilah khusus di TNI AL, angkatan laut internasional mengenal sebagai Blue Navy.

2. Baret TNI-AL

Jenis-Jenis Seragam dan Baret TNI AL, Kamu Hafal Gak?Ilustrasi (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

Selain seragam, baret atau topi merupakan salah satu ciri untuk mengenali satuan kerja yang ditempuh TNI-AL, karena ada berbagai jenis baret di jajaran TNI-AL.

Baret Mabesal, berwarna biru tua dengan emblem lambang Jalasveva Jayamahe serta dasar segilima berwarna biru muda. Digunakan untuk satuan kerja Markas Besar Angkatan Laut (Mabesal) dan satuan kerja yang letaknya jauh dari pusat di bawah naungan Mabesal.

Baret Armada, berwarna biru tua dengan emblem lambang perisai, jangkar dan dasar perisai berwarna merah. Digunakan untuk satuan kerja Komandan Utama (Kotama), yaitu Koarmada I, Koarmada II, dan Koarmada III.

Baret Marinir, berwarna ungu dengan emblem lambang Jalesu Bhumiyamca dengan dasar segilima berwarna merah. Baret ini digunakan pasukan Korps Marinir di seluruh satuan kerja di bawah Komando Korps Marinir.

Baret Taifib, sama seperti baret marinir namun dengan tambahan Brevet Trimedia di sebelah kanan emblem lambang Jalesu Bhumiyamca. Baret ini digunakan pasukan marinir berkualifikasi khusus Intai Para Amfibi di satuan kerja Batalyon Intai Para Amfibi (Yontaifib). 

Baret Kapal Selam, berwarna hitam dengan emblem lambang Hiu Kencana serta jangkar dan garis persegi dan juga dasar persegi berwarna hitam. Baret ini dipakai Satuan Kerja Kapal Selam (Satkalsel) di Kotama naungan TNI-AL.

Baret Pomal, berwarna biru dengan emblem lambang pistol bersilang, jangkar, dan garis segilima dengan baret miring ke kiri, yang memiliki arti dan fungsi sebagai keamanan dan pengamanan. Baret ini digunakan satuan kerja Polisi Militer Angkatan Laut (Pomal) di TNI-AL.

Baret Penerbal, berwarna biru dengan emblem lambang Dharma Jalakaca Putra dengan perisai emas berlatar merah, serta sayap penerbang AL. Digunakan satuan kerja di bawah naungan Komando Pusat Penerbangan TNI-AL (Puspenebal).

Baret Kopaska, berwarna merah dengan emblem lambang katak, jangkar, dasar segilima berwarna hitam dengan tulisan Komando Pasukan Katak (Kopaska) atau disebut Tan Hana Wighna Tan Sirna. Digunakan untuk pasukan khusus Kopaska disatuan kerja dibawah naungan kopaska.

Kemudian baret lainnya yaitu Baret Satuan Penyelam, Baret Pushidrosal, dan Baret Kodiklatal.

3. Atribut TNI-AL

Jenis-Jenis Seragam dan Baret TNI AL, Kamu Hafal Gak?ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

Untuk melengkapi tampilan seragam prajurit TNI-AL, ada berbagai atribut yang harus mereka gunakan disesuaikan dengan tenue yang mereka pakai.

Untuk PDH, atribut yang digunakan yaitu papan nama, tanda pangkat harian, tanda jabatan, badge lokasi Mabes TNI, tanda kualifikasi atau kemahiran, tanda kehormatan bentuk pita dan label security.

Kemudian PDU, yaitu papan nama, tanda pangkat upacara, tanda jabatan, tanda kualifikasi dan kemahiran, tanda kehormatan medali besar, tanda kehormatan medali kecil, dan tanda kehormatan bentuk pita.

Terakhir, PDL menggunakan papan nama dari kain, papan nama angkatan, tanda pangkat lapangan, tanda jabatan lapangan, tanda kualifikasi dan kemahiran dan badge lokasi Mabes TNI.

Baca Juga: HUT ke-76 TNI, 18 Rudal dan Kendaraan Taktis Dipamerkan Depan Istana

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya