Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

9 Orang Tewas Usai 2 Helikopter Black Hawk Angkatan Darat AS Jatuh

ilustrasi kecelakaan helikopter (IDN Times/Aditya Pratama)
ilustrasi kecelakaan helikopter (IDN Times/Aditya Pratama)

Jakarta, IDN Times - Dua helikopter Black Hawk milik Angkatan Darat Amerika Serikat terjatuh di Kentucky pada Rabu, 29 Maret 2023 waktu setempat. Setidaknya, sembilan orang tewas akibat peristiwa ini.

"Sebanyak sembilan tentara yang tewas adalah anak-anak Tuhan. Mari kita berdoa untuk semua yang kena dampak dan beri tahu mereka mereka dicintai, tidak sendirian," ujar Gubernur Kentucky, Andy Beshear, dalam keterangannya yang dikutip Jumat (31/3/2023).

1. Dua helikopter yang jatuh bertabrakan

Ilustrasi pesawat jatuh (Pixabay.com/Sandid)
Ilustrasi pesawat jatuh (Pixabay.com/Sandid)

Brigadir Jenderal John Lubas dalam sebuah konferensi pers mengatakan bahwa dua helikopter itu jatuh karena tabrakan dalam latihan rutin. Helikopter itu mengangkut anggota Divisi Lntas Udara ke-101. Pihak terkait sudah berupaya menghubungi keluarga dari para korban helikopter jatuh itu.

"Pikiran dan doa kami bersama keluarga dan tentara selama masa sulit ini," ujar John Lubas.

2. Kecelakaan helikopter ini disebut sebagai hal tragis

John Lubas menyebut kecelakaan ini sebagai peristiwa yang tragis. Ia memastikan keluarga yang ditinggalkan akan menjadi prioritas.

"Prioritas nomor satu kami adalah merawat keluarga dan tentara di dalam penerbangan tempur kami," ujarnya.

3. Penyebab kecelakaan belum diketahui

Mengutip ABC News, Lubas mengatakan Tim Investigasi akan segera tiba. Mereka akan meninjau data yang ada di dalam helikopter seperti kotak hitam.

"Kami berharap ketika kami mendapatkan tim dari Fort Rucker di sini dan mereka dapat menarik berberapa data dari komputer onboard, kami akan memiliki pemahaman lebih baik tentang apa yang sebenarnya terjadi," ujarnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Aryodamar
EditorAryodamar
Follow Us

Latest in News

See More

Daftar 10 Sekolah di Depok Terima Pesan Teror Ancaman Bom

23 Des 2025, 19:35 WIBNews