Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

ISIS Diduga Melatih Banyak Wanita untuk Menjadi Pelaku Bom Bunuh Diri

Sumber Gambar: klimg.com

Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) dikabarkan akan menerima amunisi baru yang bertugas sebagai pelaku bom bunuh diri. Sally Jones, seorang wanita asal Inggris mengaku berminat bergabung dengan ISIS sebagai wanita pembom bunuh diri.

http://cdn.idntimes.com/content-images/post/20151130/is-lip-6981b5f826d008b104e1d36dcd853db7.jpg

Dilansir DailyMail, (30/11), wanita yang berprofesi sebagai rocker ini terinspirasi dengan jejak seorang wanita yang pernah meledakan dirinya di tengah-tengah 27 tentara rusia pada lima tahun silam. Dalam kasus tersebut, Hawa Berayev melakukan aksi bom bunuh diri dengan masuk ke dalam sebuah truk yang di dalamnya berisi pasukan Rusia. Sally menyebutkan bahwa Hawa adalah pejihad yang benar-benar bertugas dengan hati. Dia melakukan tugasnya sampai akhir.

Default Image IDN

Selain itu, dia juga percaya bahwa surga itu harganya mahal. Menurutnya dengan menjadi pembom bunuh diri, dia akan mendapatkan balasan yang setimpal dengan mencapai surga yang diinginkannya. Sally kini juga sudah mengubah namanya menjadi Umm Husai dan dijuluki sebagai “Mrs Terror”.

Suami Sally, Junaid Hussain telah meninggal pada bulan Agustus 2015 lalu karena terbunuh oleh serangan drone Amerika Serikat di Suriah. ISIS memang sedang gencar mengirimkan wanita untuk menjadi pembom bunuh diri. Dikabarkan, mereka telah melatih banyak kaum wanita untuk bisa menjadi pelaku bom profesional.

Default Image IDN
Share
Topics
Editorial Team
Rizal
EditorRizal
Follow Us