Jos! RI Terpilih Jadi Anggota Dewan Eksekutif UNWTO

Jakarta, IDN Times - Indonesia terpilih sebagai anggota Dewan Eksekutif World Tourism Organization (UNWTO) masa jabatan 2023-2027. Indonesia terpilih bersama China, Korea Selatan, dan Jepang mewakili wilayah Asia Timur dan Pasifik.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan Indonesia meraih suara terbanyak dalam pemungutan suara pemilihan anggota Dewan Eksekutif WTO.
"Kita akhirnya mendapatkan voting tadi dengan hasil yang luar biasa, 16 suara dari 19 negara. Indonesia di posisi tertinggi setelah pemungutan suara. Kita di atas China, Jepang, Korea, dan di atas Thailand. Jadi ini merupakan kepemimpinan yang diharapkan dunia," kata Sandiaga seperti yang dikutip dari Instagram @tantowiyahyaofficial, Sabtu (17/6/2023).
1. Akan disahkan dalam sidang umum UNWTO di Uzbekistan

Keputusan tersebut diambil berdasarkan pemungutan suara terbanyak. Indonesia berhasil mengungguli Jepang, Korea Selatan dan China.
Indonesia bersama ketiga negara yang terpilih menjadi anggota Dewan Eksekutif mewakili wilayah Asia Timur dan Pasifik tersebut, akan disahkan pada UNWTO General Assembly pada Oktober 2023 nanti di Uzbekistan.
2. Indonesia bakal terlibat dalam merumuskan kebijakan pariwisata di Asia Pasifik

Mewakili Komisi Asia Timur dan Pasifik bersama dengan China, Jepang, dan Korea Selatan, Indonesia bertanggung jawab menyusun program-program UNWTO di wilayah Asia Pasifik untuk dilaporkan dalam General Assembly.
Mantan Duta Besar Selandia Baru, Tantowi Yahya yang juga menghadiri pertemuan tersebut mengatakan, posisi itu memberikan akses bagi Indonesia untuk ikut menyusun kebijakan pariwisata di kawasan Asia Pasifik.
"Bersama Cina, Jepang dan Korea, Indonesia akan terlibat langsung dalam perumusan arah dan kebijakan pariwisata di Asia Pasifik," tulis Tantowi.
3. RI ikut rancang kebijakan pariwisata untuk masa depan

Dalam kesempatan yang sama, Indonesia juga maju menjadi bagian dari Task Force on Redesigning Tourism for The Future. Melalui tim kerja khusus UNWTO ini, Indonesia memiliki kesempatan untuk mendesain masa depan sektor pariwisata dunia.
Kembali ke Sandiaga, dia mengatakan, konsep pariwisata baru itu diharapkan membawa dampak positif bagi sektor pariwisata dunia dan Nusantara. Sehingga peluang usaha semakin tercipta dan lapangan kerja kian terbuka.
"Karena targetnya adalah pariwisata yang bisa membangkitkan ekonomi kita, mempercepat pembangunan kita, dengan total keseluruhan 4,4 juta lapangan kerja di tahun 2024," kata Sandiaga.