Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Penembakan Brutal di Manhattan, 3 Tewas dan Pelaku Bunuh Diri

Manhattan, New York (pexels.com/Vlad Alexandru Popa)
Manhattan, New York (pexels.com/Vlad Alexandru Popa)
Intinya sih...
  • Pelaku melepaskan tembakan di lobi gedung, menewaskan 3 orang termasuk seorang polisi.
  • Situasi mencekam di dalam gedung, para karyawan berlindung dengan ketakutan.
  • Lokasi kejadian diamankan, otoritas masih meminta publik menjauhi area tersebut.

Jakarta, IDN Times - Sebuah penembakan tragis terjadi di pusat Manhattan, ketika seorang pria bersenjata masuk ke gedung perkantoran 345 Park Avenue dan menembak mati tiga orang, termasuk seorang polisi NYPD yang sedang bertugas sebagai petugas keamanan.

Insiden ini terjadi sekitar pukul 18.30 di sebuah gedung yang diketahui menampung kantor Blackstone dan markas besar National Football League (NFL). Pelaku dilaporkan mengenakan rompi anti-peluru dan membawa senjata laras panjang.

1. Pelaku melepaskan tembakan di lobi gedung

IMG_7974.jpeg
Penembakan di Manhattan, New York. (CCTV/dok. ABC 7 News)

Menurut sumber kepolisian yang dikutip ABC News pada Selasa (29/7/2025), pelaku pertama kali melepaskan tembakan di lobi gedung. Salah satu korbannya adalah anggota NYPD yang sedang menjalankan tugas keamanan swasta.

Sementara, dua korban lainnya merupakan warga sipil yang belum diidentifikasi secara resmi.

Setelah melakukan aksinya, pelaku kemudian menuju lantai 33 dan mengakhiri hidupnya sendiri dengan menembakkan senjata ke dirinya sendiri.

“Saat ini, situasi telah terkendali dan pelaku tunggal telah dinetralisir,” ujar Komisaris NYPD, Jessica Tisch, lewat unggahannya di platform X.

2. Situasi mencekam

Di tengah kekacauan, para karyawan di dalam gedung diperintahkan untuk berlindung di tempat. Seorang saksi mata bernama Jessica Chen menggambarkan suasana mencekam saat insiden berlangsung.

“Satu-satunya yang memisahkan saya dari pintu adalah kursi yang dibalik. Saya sempat mengirim pesan ke orangtua: ‘Aku sayang kalian’,” kata Chen.

Chen menambahkan, dia sering memikirkan bagaimana jika skenario penembakan aktif terjadi padanya, terutama setelah mengikuti latihan darurat saat sekolah.

“Menyedihkan bahwa semua warga Amerika harus memikirkan kemungkinan seperti ini,” beber dia.

3. Lokasi kejadian diamankan

Meskipun pelaku telah tewas, otoritas masih mengamankan area dan meminta publik menjauhi East 52nd Street antara Park Avenue dan Lexington Avenue karena aktivitas polisi yang masih berlangsung.

Sementara itu, korban polisi dibawa ke Weill Cornell Medical Center namun dinyatakan meninggal dunia. Seorang korban sipil lainnya dilarikan ke Bellevue Hospital.

Pihak keamanan terus mengawal evakuasi karyawan secara bertahap dari gedung tersebut, dengan pengawalan ketat dari kepolisian.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ilyas Listianto Mujib
EditorIlyas Listianto Mujib
Follow Us