Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Pesawat Jatuh di Brasil Tewaskan 61 Orang

ilustrasi (Unsplash.com/Ross Parmly)
ilustrasi (Unsplash.com/Ross Parmly)

Jakarta, IDN Times - Maskapai penerbangan Voepass melaporkan bahwa salah satu pesawat komersialnya mengalami kecelakaan di kota Vinhedo, negara bagian Sao Pulo pada Jumat (9/8/2024). Akibat hal itu, 61 orang dikabarkan meninggal dunia. 

Para pejabat yang berwenang belum memberikan informasi mengenai korban jiwa. Para saksi di tempat kejadian mengatakan, tidak ada korban di antara warga sekitar. Maskapai menyediakan manifes penerbangan dengan nama penumpang, namun tidak mencantumkan kewarganegaraan mereka.

1. Belum diketahui secara pasti penyebab kecelakaan

Rekaman kecelakaan itu beredar di media sosial. Video menunjukkan pesawat tersebut terlihat berputar di langit, jatuh dan badan pesawat hancur terbakar di tanah.

"Perusahaan dengan menyesal menginformasikan bahwa 61 orang di dalam pesawat penerbangan 2283 tewas di tempat kejadian," kata perusahaan, dikutip CNN.

Dari mereka yang tewas, ada 57 penumpang dan 4 orang awak.

Data pelacakan penerbangan menunjukkan, pesawat ATR 72-500 turboprop bermesin ganda itu turun 17 ribu kaki hanya dalam waktu satu menit. Namun masih belum jelas alasannya.

"Masih belum ada konfirmasi mengenai bagaimana kecelakaan itu terjadi atau situasi terkini para penumpang di dalamnya," kata perusahaan.

2. Presiden Lula ajak mengheningkan cipta dalam suatu acara

Pesawat melakukan penerbangan meninggalkan kota Cascavel di negara bagian Parana dan sedang menuju kota Guarulhos di negara bagian Saulo Paulo. Pesawat kehilangan sinyal sesaat sebelum pukul 13:30 waktu setempat.

Dilansir Associated Press, Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva meminta massa untuk mengheningkan cipta selama satu menit dalam sebuah acara di Brasil selatan. Dia sempat menyampaikan berita menyedihkan tersebut dalam pidatonya.

"Saya ingin semua orang berdiri sehingga kita dapat mengheningkan cipta selama satu menit karena sebuah pesawat baru saja jatuh di kota Vinhedo dan tampaknya mereka semua tewas," katanya.

Pihak berwenang telah mengirim petugas pemadam kebakaran, polisi militer dan otoritas pertahanan sipil ke lokasi kejadian. Sekretaris Keamanan Publik Sao Paulo Guilherme Derrite mengonfirmasi tidak ada korban selamat. Dia juga mengatakan kotak hitam pesawat masih utuh dan telah ditemukan.

3. Pengakuan saksi mata

ilustrasi pesawat (Unsplash.com/John McArthur)
ilustrasi pesawat (Unsplash.com/John McArthur)

Warga sekitar mengaku terkejut dengan kecelakaan pesawat tersebut. Daniel de Lima, salah satu warga, mendengar suara keras sebelum melihat pesawat dalam bentuk spiral horizontal di langit.

"Ia berputar, namun tidak bergerak maju. Segera setelah itu jatuh dari langit dan meledak," katanya, dikutip Reuters.

Pesawat itu jatuh menimpa rumah warga. Beruntungnya, tidak ada orang di dalam rumah tersebut sehingga tidak ada korban jiwa dan terluka di darat.

Profesor di departemen aeronautika dan astronotika di Massachusetts Institute of Technology, John Hansman, mengatakan kecelakaan pesawat itu bukan disebabkan oleh cuaca.

"Mungkin ada kerusakan mesin di satu sisi yang salah ditangani oleh kru. Bisa jadi daya dorong mesin yang tersisalah yang memulai putaran ke bawah," jelasnya.

ATR 72 adalah pesawat buatan Prancis-Italia. Pesawat itu umumnya digunakan pada penerbangan jarak pendek. Kecelakaan yang melibatkan berbagai model ATR 72 telah menyebabkan 470 kematian sejak tahun 1990-an.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Pri Saja
EditorPri Saja
Follow Us