Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

RI Kalah dari Arab Saudi, Menlu Belanda Minta Maaf soal Kluivert

IMG_1342.jpeg
Pertemuan bilateral Menlu RI Sugiono dan Menlu Belanda David van Weel di Gedung Pancasila Kementerian Luar Negeri Indonesia. (IDN Times/Marcheilla Ariesta)
Intinya sih...
  • Minta maaf soal KluivertVan Weel meminta maaf atas kekecewaan hasil pertandingan dan mendoakan yang terbaik untuk Timnas Indonesia.
  • Pengakuan Kluivert usai kekalahanKluivert menilai kekalahan disebabkan hilangnya fokus setelah mencetak gol lebih dulu, serta kedisiplinan antar lini yang lemah.
  • Kluivert siap evaluasiSistem permainan belum berjalan baik, dengan alur bola sering terhenti di sepertiga akhir lapangan dan kesalahan operan dari lini tengah.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times – Menteri Luar Negeri (Menlu) Belanda David van Weel menyampaikan permintaan maaf secara terbuka usai tim nasional Indonesia gagal meraih kemenangan dalam laga melawan Arab Saudi. Pernyataan itu disampaikan Van Weel saat bertemu Menteri Luar Negeri Indonesia, Sugiono, di Gedung Pancasila, Jakarta, pada Kamis (9/10/2025).

Dalam pertemuan yang semula berfokus pada kerja sama bilateral, suasana menjadi hangat dan disambut tawa para jurnalis ketika Van Weel menyinggung soal sepak bola — olahraga yang ternyata ikut mempererat hubungan kedua negara.

“Ada hal lain yang mengikat negara kita, yaitu sepak bola,” ujar Van Weel.

Ia menambahkan, dirinya bangga melihat Patrick Kluivert, legenda sepak bola Belanda, kini melatih Timnas Indonesia.

“Sebagai orang Belanda, tentu saja saya sangat bangga melihat legenda seperti beliau berkontribusi pada kesuksesan olahraga Indonesia,” ucapnya.

1. Minta maaf soal Kluivert

IMG_1300.jpeg
Pertemuan bilateral Menlu RI Sugiono dan Menlu Belanda David van Weel di Gedung Pancasila Kementerian Luar Negeri Indonesia. (IDN Times/Marcheilla Ariesta)

Namun, Van Weel tak menampik rasa kecewa atas hasil pertandingan yang tidak sesuai harapan.

“Meskipun hasil pertandingan kemarin sedikit mengecewakan, dan saya mohon maaf atas kekecewaan yang saya rasakan atas peran Belanda, masih ada peluang bagi Indonesia untuk lolos ke Piala Dunia, dan saya mendoakan yang terbaik untuk tim,” ujarnya.

Pernyataan ringan Menlu Belanda itu disambut dengan tawa para jurnalis dan diplomat yang hadir. Pertemuan antara Menlu David van Weel dan Menlu Sugiono sendiri tetap berjalan dalam suasana positif. Momen ringan soal sepak bola itu mencuri perhatian, di tengah pembahasan isu-isu strategis seperti ekonomi, transisi energi, dan kebudayaan.

2. Pengakuan Kluivert usai kekalahan

1163aa40-b911-4539-abfb-ee2a354b0f4d.jpg
Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert dalam jumpa pers jelang melawan China, Rabu (4/6/2025). (IDN Times/Tino).

Sementara itu, pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert menilai kekalahan timnya disebabkan oleh hilangnya fokus setelah mencetak gol lebih dulu ke gawang Arab Saudi.

“Tentu saja hasil yang mengecewakan, tapi begitulah sepak bola. Padahal kami memulai pertandingan dengan cukup baik,” kata Kluivert selepas laga.

Start Timnas memang cukup mulus. Mereka mampu menekan tuan rumah dan unggul lewat gol penalti Kevin Diks di menit ke-11. Namun, petaka justru datang setelah itu. Timnas kehilangan kendali permainan, ritme menurun, dan akhirnya Arab Saudi berbalik unggul 3-2.

“Setelah gol pertama, kami kehilangan kendali. Hal seperti itu seharusnya tidak terjadi, tapi kenyataannya terjadi. Kami tidak bisa mendapatkan kembali ritme permainan,” ujar Kluivert.

Ia juga menyoroti kedisiplinan antar lini yang lemah, membuat struktur pertahanan Garuda renggang dan memberi ruang bagi winger Arab Saudi untuk menyerang.

3. Kluivert siap evaluasi

10.png
Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert dalam latihan di Jeddah, 3 Oktober 2025. (Dok. PSSI).

Kluivert mengakui, sistem permainan yang ia terapkan belum berjalan dengan baik. Alur bola sering terhenti di sepertiga akhir lapangan, sementara lini tengah Timnas kerap melakukan kesalahan saat melepaskan operan. Timnas pun gagal mencetak gol lewat permainan terbuka dan hanya mengandalkan dua penalti yang berhasil dieksekusi Kevin Diks.

“Saya rasa kami tidak cukup baik dalam menjaga area antar lini, sehingga para winger mereka bisa masuk dan berbalik menghadap pertahanan kami,” kata Kluivert.

Pelatih asal Belanda itu menilai kekalahan ini menjadi pelajaran penting bagi timnya. Ia menegaskan akan melakukan evaluasi menyeluruh agar Timnas Indonesia bisa tampil lebih solid pada laga berikutnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Jujuk Ernawati
EditorJujuk Ernawati
Follow Us

Latest in News

See More

Kapuspen: TNI Tak akan Periksa Warga Sipil Dalam RUU Keamanan Siber

09 Okt 2025, 20:12 WIBNews