Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Mantan Presiden China Jiang Zemin Meninggal Dunia

(Kiri ke Kanan) Jiang Zemin, Henry Kissinger, dan David Rockefeller bertemu pada konferensi Asia Society 1995 di New York. (dok. Asia Society/Elsa Ruiz)
(Kiri ke Kanan) Jiang Zemin, Henry Kissinger, dan David Rockefeller bertemu pada konferensi Asia Society 1995 di New York. (dok. Asia Society/Elsa Ruiz)

Jakarta, IDN Times - Mantan Presiden China, Jiang Zemin, meninggal dunia. Ia meninggal di Shanghai dalam usia 96 tahun.

Dilansir dari Xinhua, Rabu (30/11/2022), Jiang memimpin China di awal 1990-an dan merupakan sosok yang membawa China mempunyai 'posisi' di panggung global. 

1. Meninggal karena leukimia

Jiang disebut meninggal karena leukemia dan kegagalan banyak organ pada pukul 12.13 siang hari ini di Shanghai.

Jiang merupakan sosok presiden yang memimpin dari 1993 hingga 2003, yang berhasil membawa China ke panggung global, terutama dengan pengaruh ekonominya. 

Saat ia pensiun, China telah berhasil menjadi anggota World Trade Organization, dan mengamankan posisi sebagai tuan rumah Olimpiade 2008 serta statusnya sedang menuju menjadi negara adidaya.

2. Memimpin China di awal modernisasi

Jiang menggantikan Deng Xiaoping saat China memasuki tahap awal modernisasi ekonomi.

Ia juga memimpin Negeri Tirai Bambu saat negara itu muncul sebagai negara yang memiliki pembangkit tenaga listrik canggih di Asia, kala itu.

3. Berkontribusi di Partai Komunis era lama

Sejumlah analis mengatakan, Jiang dan faksi ‘Geng Shanghai’ terus memberikan pengaruh untuk Partai Komunis era lama setelah ia meninggalkan jabatan presiden.

Jiang meninggalkan seorang istri bernama Wang Yeping dan dua putra.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sonya Michaella
EditorSonya Michaella
Follow Us

Latest in News

See More

Konflik Aleppo Meletus Saat Delegasi Tinggi Turki Kunjungi Damaskus

23 Des 2025, 23:35 WIBNews