Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[COMMENT OF THE WEEK] Dari Pindah Agama Hingga Pernikahan Raisa

Stephanie Lecocq/EPA via The Guardian

Tim editorial sudah memilih komentar-komentar terbaik dari para pembaca setia IDN Times terkait beragam topik menarik sepekan terakhir.  Adapun kriteria yang kami gunakan untuk menentukan komentar terbaik dalam Comment of the Week adalah sebagai berikut:

1) Sopan

2) Relevan dengan isi artikel

3) Membuka kesempatan untuk diskusi

4) Berisi informasi yang obyektif dan berdasarkan data

5) Berisi saran dan kritik yang obyektif untuk kemajuan IDN Times

6) Menghibur

Comment of the Week juga merupakan bentuk apresiasi IDN Times kepada para pembaca yang membagikan pikiran dan ide-idenya di kolom komentar IDN Times.  Lalu, apa saja komentar-komentar tersebut? Ini dia:

1) News/World

Default Image IDN

Komentar:

That's their choice. Agama adalah kekuatan bagi kita untuk dekat dengan Tuhan. Apapun agamanya jika itu mengajarkan kebaikan ya tidak masalah. Don't use your religion to judge each other because God never teach us to do it. - Vierga Kristianty

Alasan:

Setiap artikel yang menyinggung soal agama, mayoritas pembaca IDN Times dengan penuh semangat membara berlomba-lomba menyuarakan komentar mereka. Ada yang tak membaca artikel sampai selesai, lalu langsung saja mengetik apa saja yang mereka anggap benar.

Tak sedikit yang mencoba "bermain sebagai Tuhan" dengan mengatakan "agama saya paling benar, agama kalian salah". Tak terkecuali dengan pembahasan yang begitu meriah mengenai artikel ini.

Perjalanan iman itu tak pernah sederhana, apalagi untuk orang-orang yang sudah menyaksikan dan mengalami sendiri kepahitan dari konflik.

Bukannya mencoba untuk menahan diri menjadi yang paling benar dan berusaha berempati dengan apa yang mereka lalui, kolom komentar diramaikan dengan komentar-komentar yang sebenarnya melenceng sangat jauh dari apa yang dibahas dalam artikel ini.

Oleh karena itu, komentar Vierga yang terpilih sebagai komentar terbaik karena ia paham agama adalah persoalan pribadi dan tak seorang pun boleh mencampuri pilihan orang lain. Berhentilah bertindak sebagai Tuhan yang menghakimi keyakinan dan keputusan personal orang lain.

2) News/Indonesia

Default Image IDN

Komentar:

Orangutan itu itu dilindungi, ada undang-undangnya kalau menangkap atau membunuh orangutan. Bahkan, ada kasus di Kalimantan di mana perusahaan terkena imbasnya gara-gara ada karyawannya memasak orangutan. Tapi gak tahu kalau lahan pribadi ya? Dan kalau di hutan lindung juga ada UU kalau pakai lahan itu [untuk kebutuhan bisnis]. - Wennie Ganesha

Alasan:

Benar sekali. Orangutan adalah salah satu dari beberapa satwa langka yang dinyatakan wajib dilindungi oleh pemerintah melalui penerbitanUndang-undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya dan Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1999 tentang Pengawetan Jenis Tumbuhan dan Satwa.

Bahkan, siapapun dilarang untuk menangkap, melukai, memiliki, memelihara dan memperjual-belikan satwa dilindungi, termasuk orangutan. Peraturan tersebut juga menyebutkan bahwa merusak atau memusnahkan sarang dari satwa yang dilindungi tergolong sebagai pelanggaran hukum.

3) Hype/Entertainment

Default Image IDN

Komentar:

Mereka artis-artis yang hebat. Postur bukan handicap. - Nizam Azhar

Alasan:

Handicap adalah sebuah kondisi yang bisa menghambat sebuah kemajuan. Secara umum, istilah ini sering dipakai untuk merujuk kepada individu-individu yang cacat secara fisik sehingga membutuhkan alat bantu.

Apa yang dikatakan Nizam itu benar. Ini sesuai dengan yang dituliskan oleh penulis bahwa fisik tidak menentukan segalanya, dan bakat serta kharisma para orang-orang ternama itulah yang membuat mereka sangat digemari.

4) Hype/Entertainment

Default Image IDN

Komentar:

That's what you think.. It's not the real her. She just tries to portray the character that the media and haters made up of her. In real life I believe she is still the same Taylor we all know and adore. - Riumni Ulya

Itu yang kamu pikirkan.. Ini bukan dia yang sebenarnya. Dia hanya berusaha memerankan karakter yang dibangun media dan orang-orang yang membencinya. Di kehidupan nyata aku percaya dia masih Taylor yang sama yang kita tahu dan kagumi.

Alasan:

Tak sedikit yang berkomentar bahwa Taylor Swift yang dulu lebih baik dari Taylor Swift  yang sekarang. Namun, teori Riumni — yang sepertinya merupakan penggemar berat Taylor — patut dipertimbangkan. Seorang selebriti sangat mungkin membentuk citranya dengan sangat hati-hati.

Citra yang tengah disuguhkan oleh Taylor barangkali bukannya tanpa perhitungan yang matang. Sebab, sebagai musisi yang membutuhkan penggemar dan media, dia harus bisa menarik perhatian dan tetap relevan. Apa yang ia tunjukkan di publik bisa jadi berbeda dengan kesehariannya.

5) Hype/Fun Fact

Default Image IDN

Komentar:

Itu lambang anarkisme (anarchism) tapi bukan dalam pengertian literal bahasa Indonesia yang berarti kekerasan, namun itu adalah simbol filosofi politik untuk stateless society (masyarakat tanpa negara) yang menentang konsep negara/pemerintahan. - Fathan Mustaghfirin Gaffurie

Alasan:

Salah satu pembaca menanyakan sebuah simbol yang kemudian dijawab oleh Fathan bahwa itu adalah simbol anarkisme. Penjelasan singkatnya terkait apa makna simbol tersebut — yang berbeda jauh dari yang dipahami masyarakat kebanyakan — memberikan pengetahuan baru kepada pembaca lain.

6) Hype/Entertainment

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20170904/raisa-hamish-daud-4a57c1857684fd08ff176af3937d302c.jpg

Komentar:

Aku mendengar sesuatu yang patah, bahkan pecah. - Eko San

Alasan:

Komentar Eko sepertinya mewakili banyak sekali laki-laki di luar sana yang bersedih karena Raisa, salah satu perempuan yang dianggap bagaikan dewi, akhirnya menikah dengan Hamish Daud. Nama Raisa dan Hamish pun menjadi trending topic di Twitter pada 3 September. Coba terima kenyataan ya, guys...

7) Men/Attitude

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20170904/calvin-klein-9c4b5aca0ad90d47761a2bb97b23c536.jpg

Komentar:

Creator-nya merasa superior terhadap male gender nih.. Atau kekurangan ide ya? Hail gender equality. - Aldiza VR

Alasan:

Seperti yang salah satu pembaca perempuan sampaikan, ia juga pernah melakukan salah satu yang disebutkan oleh penulis meski ia bukan laki-laki. Maka, komentar Aldiza menjadi masukan kepada tim editorial IDN Times untuk lebih berhati-hati agar tidak menggunakan gender stereotyping dalam menuliskan artikel.

8) Life/Relationship

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20170810/priscilla-du-preez-105714-1502362371-58510-b20c943f81724a65bd993dbf20e5b406.jpg

Komentar:

Kita dikira barcode scanner sama cewek. - Dandy Nizam Achmady

Alasan:

Barcode scanner adalah alat yang mampu membaca dan menerjemahkan kode-kode pada suatu produk ke komputer. Komentar Dandy mengandung unsur humor di mana ia mengumpamakan laki-laki seperti alat tersebut yang otomatis bisa memahami kode-kode dalam perkataan perempuan.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rosa Folia
EditorRosa Folia
Follow Us