Alam semesta selalu menyimpan misteri yang tak ada habisnya. Oleh karenanya, para peneliti pun terus berusaha untuk mengungkap misteri yang ada di luar angkasa. Salah satu penemuan yang menghebohkan dunia astronomi adalah eksoplanet bernama TOI-3757 b.
TOI-3757 b merupakan planet gas raksasa dengan karakteristik unik yang membedakannya dari planet-planet lain yang pernah ditemukan. Yuk, mari kita kupas seputar fakta-fakta menarik tentang TOI-3757 b yang akan membuatmu terpukau!
TOI-3757 b diidentifikasi oleh para astronom melalui salah satu program milik NASA. Dilansir Phys.org, Transiting Exoplanet Survey Satellite (TESS) merupakan salah satu misi NASA yang melakukan survei terhadap sekitar 200.000 bintang paling terang yang berada di dekat matahari.
Misi ini bertujuan untuk mencari eksoplanet, dimana TESS telah mengidentifikasi lebih dari 5.400 kandidat eksoplanet (TESS Object of Interest atau TOI). Salah satu eksoplanet yang telah diidentifikasi adalah eksoplanet yang diberi nama TOI-3757 b. Eksoplanet ini juga telah dikonfirmasi keberadaanya melalui penelitian lanjutan.
Eksoplanet ini merupakan planet gas raksasa seukuran Jupiter yang mengorbit bintang katai merah. Dilansir NSF NOIRLab, TOI-3757 b diperkirakan memiliki diameter sekitar 150.000 kilometer (100.000 mil). Ukuran eksoplanet ini sedikit lebih besar dibandingkan diameter dari planet Jupiter yang ada di sistem tata surya kita.
Eksoplanet ini mengorbit sebuah bintang katai merah. Bintang katai merah sendiri merupakan bintang deret utama yang berukuran paling kecil dan paling redup. Meski begitu, bintang katai merah bisa sangat aktif dan meletus dengan semburan kuat yang dapat menghilangkan atmosfer sebuah planet. Oleh karenanya, sistem bintang ini sebenarnya tidak ramah untuk membentuk planet.
TOI-3757 b merupakan eksoplanet yang memiliki kepadatan planet sangat rendah. Dilansir dari laman NSF NOIRLab, kepadatan rata-rata TOI-3757 b hanya sebesar 0,27 gram per sentimeter kubik. Tingkat kepadatan ini kurang dari setengah kepadatan Saturnus yang menjadi planet dengan kepadatan terendah di Tata Surya. Kepadatannya hanya sekitar seperempat kepadatan air dan bahkan mirip dengan kepadatan marshmallow. Hal ini menjadikan TOI-3757 b sebagai eksoplanet dengan kepadatan terendah yang pernah terdeteksi di sekitar bintang katai merah.
Hal ini kemungkinan disebabkan oleh adanya dua faktor. Faktor pertama adalah karena inti berbatu planet tersebut, dimana awalnya planet ini diperkirakan adalah planet dengan inti berbatu masif berukuran sekitar sepuluh kali massa Bumi yang pada saat itu dengan cepat menarik sejumlah besar gas di sekitarnya untuk membentuk raksasa gas. Adanya kelimpahan unsur berat pada bintangnya yang lebih rendah dibandingkan dengan bintang katai merah lain dapat mengakibatkan pembentukan inti berbatu yang lebih lambat dan mempengaruhi kepadatan keseluruhan planet.
Faktor kedua yang mungkin berpengaruh pada kepadatan planet ini adalah orbit planet yang sementara ini diperkirakan sedikit berbentuk elips. Planet ini terkadang dapat berjarak lebih dekat ke bintangnya yang membuat pemanasan berlebih, sehingga atmosfer planet membengkak.
Penemuan TOI-3757 b membuka jendela baru dalam pemahaman kita tentang keberadaan eksoplanet unik di luar tata surya kita. Kemajuan teknologi teleskop dan instrumen pengamatan dapat membantu para astronom untuk terus menggali lebih dalam tentang keberagaman eksoplanet lainnya yang mungkin jauh lebih aneh dan menarik daripada TOI-3757 b.