5 Fakta Hoatzin, Mampu Mengeluarkan Berbagai Macam Suara!

Kamu mungkin nggak bakal menyangka, tapi hoatzin adalah satu-satunya burung yang mencerna makanan lewat fermentasi, mirip seperti sapi. Mereka gemar makan daun-daunan, dan proses fermentasinya terjadi di tembolok, bagian tubuh yang berfungsi kayak lambung di sapi.

Karena proses ini, hoatzin dijuluki "burung bau" karena aromanya yang mirip kotoran sapi. Uniknya, bau ini justru jadi pertahanan mereka dari predator, lho! Siapa yang mau dekat-dekat kalau baunya seperti itu, kan?

Ini nih yang bikin hoatzin makin beda. Saat masih kecil, anak hoatzin punya cakar di dua jari sayapnya! Cakar ini membantu mereka memanjat pohon dan menghindari predator sebelum mereka bisa terbang dengan baik.

Kalau ada bahaya, anak hoatzin akan menjatuhkan diri ke air, berenang, lalu memanjat kembali ke sarangnya dengan bantuan cakar di sayapnya. Sayangnya, kemampuan ini akan hilang begitu mereka dewasa dan mulai bisa terbang.

Dikenal sebagai burung yang sangat berisik, hoatzin mampu mengeluarkan berbagai macam suara, mulai dari desisan, geraman, hingga suara yang mirip dengan gergaji kayu. Suara-suara ini bukan hanya digunakan untuk berkomunikasi dengan anggota kelompoknya, tetapi juga berfungsi untuk mengusir predator yang mengancam.

Dalam kelompok kecil yang mereka huni, suara berisik ini sangat penting untuk menandai wilayah dan menjaga keterhubungan antar anggota di tengah hutan yang lebat.

Berbeda dengan mayoritas burung yang doyan biji-bijian atau serangga, hoatzin hampir sepenuhnya makan daun. Mereka memang kadang memakan buah atau bunga, tapi makanan utama mereka adalah daun-daunan yang kaya serat.

Daun-daun ini susah dicerna, makanya hoatzin punya sistem pencernaan khusus yang memungkinkan mereka melakukan fermentasi di tembolok. Proses ini membantu mereka mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan dari daun yang mereka konsumsi.

Dari segi penampilan, hoatzin benar-benar mencolok. Mereka punya bulu cokelat tua, jambul merah yang keren di kepala, serta mata biru yang terang. Penampilan mereka bikin mereka mudah dikenali di habitat aslinya.

Jambul merah mereka memberikan tampilan yang eksotis, sementara mata biru cerah mereka membuat mereka terlihat seperti burung yang datang dari zaman prasejarah. Benar-benar beda, deh!

Nah, itulah lima fakta menarik tentang hoatzin, si burung reptil yang penuh dengan keunikan. Kalau kamu punya kesempatan menjelajahi hutan Amazon atau cekungan Orinoco, jangan lupa cari burung ini dan rasakan sendiri keunikannya!